Suara.com - Caca Tengker ungkap perjuangannya dalam menurunkan berat badan pasca memiliki dua anak. Artis 34 tahun itu mengaku dirinya sempat alami obesitas setelah melahirkan.
Tidak hanya tentang penampilan, adik Nagita Slavina itu mengatakan kalau kelebihan berat badan membuat dirinya merasa tidak nyaman juga jadi sering sakit. Sehingga, Caca Tengker pun bertekad untuk diet.
"Aku lagi mau jaga kesehatan. Karena sejak hamil anak pertama, kedua merasa kurang sehat dan aku sempat obesitas. Rasanya badan berat kalau mau ngapa-ngapain. Akhirnya mulai tahun lalu, aku turunin berat badan buat sehat," cerita Caca Tengker saat konferensi pers Shopee 9.9 di Jakarta, Senin (4/9/2023).

Setelah berhasil kurus kembali, Caca Tengker kini masih berusaha untuk mempertahankan kondisi tubuh saat ini. Perempuan yang juga berprofesi sebagai psikolog itu mengaku kalau mempertahankan bentuk tubuh ternyata lebih sulit daripada saat diet menurunkan berat badan.
Baca Juga: Anak Takut Diobati Saat Luka, Ini Tips dari Caca Tengker
Caca Tengker mengatakan kalau menjaga konsistensi dalam kehidupan sehari-hari kini menjadi tantangannya agar tetap hidup sehat.
"Tahun ini resolusinya aku mau gak sakit lagi, gak balik lagi obesitas. Ternyata menjaga itu lebih susah dibanding dulu nurunin. Dari hidup sehat, olahraga emang harus konsisten. Saat gak konsisten mulai begah lagi badannya," ungkapnya.
Tetapi, menurut Caca Tengker, memulai konsistensi memang sebaiknya dilakukan secara perlahan. Hal itu juga ia lakukan agar dirinya tetap menikmati setiap proses yang dilakukan juga tidak cepat bosan.
"Memang harus pelan-pelan. Kalau aku terlalu ngoyo-ngoyo nanti gak menikmati proses, jadi judes ke lainnya, aku jadi keras ke orang lain, karena aku juga keras ke diri sendiri. Harus tahu kapan perhatikan kesehatan, gak apa-apa sesekali menikmati makanan enak juga, itu pelan-pelan juga sih," ujarnya.
Berhasil melewati masa obesitas tersebut membuat Caca Tengker bisa mendapatkan versi terbaik bagi dirinya. Dia mengatakan kalau setiap manusia pasti selalu berkembang mencari versi terbaik dan nyaman bagi dirinya.
Baca Juga: Kemenkes: Papua Jadi Salah Satu Daerah Obesitas Tertinggi Indonesia, Kok Bisa?
"Memang dinamis, yang terbaik buat aku dulu belum tentu terbaik buat sekarang, begitu juga apa yang terbaik buat aku hari ini belum tentu baik buat tahun depat dan seterusnya. Yang aku coba sadari, aku bukan mau kurus tapi mau sehat. Kalau aku fokus ke berat badan, malah kualitas badan jadi gampang capek. Aku maunya sehat," pungkas Caca Tengker.