Suara.com - Pengantin baru sering kurang tidur karena aktivitas seksual yang intens di malam hari. Akibatnya, lubrikasi vagina jadi berkurang dan Miss V nyeri saat penetrasi penis atau Mr P. Ada gak ya solusi untuk masalah ini?
Dijelaskan Seksolog, dr. Haekal Anshari bahwa kurang tidur bisa mengurangi lubrikasi vagina atau pelumas alami Miss V tidak keluar maksimal. Ini karena saat tidak cukup tidur, perempuan jadi kurang sensitif terhadap rangsangan seks.
"Hal ini menyebabkan lubrikasi vagina berkurang. Sehingga terasa nyeri saat penetrasi, tidak bisa menikmatinya dan sulit mencapai orgasme," ujar dr. Haekal dalam konten edukasinya di Instagram dikutip suara.com, Sabtu (2/9/2023).
Adapun ketika cairan pelumas Miss V berkurang, vagina menjadi kering dan menimbulkan rasa sakit saat penetrasi. Tapi kurang pelumas alami ini juga bisa disebabkan karena kurangnya foreplay, menopause, stres, atau kondisi pasca melahirkan.
Baca Juga: Bikin Licin dan Enak, Pakai Pelumas Terlalu Sering Ternyata Ada Risiko Bahaya Buat Vagina?
Ia menambahkan, jika kondisi ini dibiarkan terus menerus maka bisa menurunkan dan memadamkan gairah seksual, karena perempuan tidak bisa lagi merasakan kenikmatan hubungan seksual.
Fakta ini juga sesuai dengan pemaparan sejumlah penelitian yang menunjukan adanya hubungan kualitas tidur dan fungsi seksual.
"Gangguan tidur, khususnya gangguan pernapasan yang terjadi saat tidur atau obstructive sleep apnea (OSA), meningkatan risiko gangguan fungsi seksual pada lelaki dan perempuan," papar dr. Haekal.
Berikut ini tips dan cara cukup tidur saat sering berhubungan seks untuk pengantin baru yang bisa dilakukan:
- Hindari makan dan minum 3 jam sebelum tidur.
- Tidak konsumsi minuman berkafein sebelum tidur.
- Hindari berolahraga berat sebelum tidur.
- Jauhi gadget dan TV saat mau tidur.
- Atur suhu kamar yang sejuk dan atur cahaya agar tidak terlalu terang.
- Gunakan pakaian tidur yang longgar, berbahan katun, tidak terlalu wangi, dan nyaman.
- Melakukan hubungan seksual sebelum jam 11 malam dan bila perlu lakukan di pagi hari.
"Karena kualitas dan durasi tidur yang cukup mempengaruhi kuantitas dan bioavailabilitas hormon seksual yang diproduksi selama tidur malam," tutup dr. Haekal.
Baca Juga: Tanda-tanda Miss V Sudah Longgar Bisa Kelihatan, Gimana Cara Mengatasinya?