Dokter Boyke Ungkap Rahasia Agar Perempuan Orgasme Hingga Menggelinjang, Mainnya Harus Perlahan?

Suara.com - Ketika berbicara mengenai hubungan seks, perempuan biasanya tidak mudah untuk mencapai orgasme seperti para pria. Mereka biasanya membutuhkan rangsangan yang baik dari pasangan prianya agar bisa mencapai orgasme.

Bahkan, pada beberapa perempuan justru sering tidak mendapat orgasme saat berhubungan seks. Hal ini karena pasangan prianya tidak mengetahui titik-titik rangsang yang membuat perempuan merasa puas saat berhubungan seks.

Untuk itu, sebenarnya para pria harus bisa paham dan mengetahui bagaimana membantu perempuan mencapai orgasme saat berhubungan seks. Hal ini karena pria memiliki peran penting yang mendorong perempuan untuk bisa mencapai orgasme.

Dokter spesialis kandungan dan seksolog, Dokter Boyke mengatakan, ada beberapa cara khusus yang dapat dilakukan pria untuk bisa membuat perempuan mudah orgasme saat berhubungan seks, di antaranya sebagai berikut.

1. Penentuan posisi

Dokter Boyke mengatakan, posisi seks menjadi faktor penting yang membantu perempuan cepat dapat orgasme. Ia mengatakan, para pria harus bertanya posisi apa yang perempuan sukai agar bisa mencapai orgasme.

“Jadi beberapa peran pria yang membuat perempuan orgasme, pertama dia harus membiarkan perempuan menjadi dirinya sendiri. Suruh pilih ‘kamu biar bisa orgasme suka posisi mana’,” ungkap Dokter Boyke dalam video yang diunggah di kanal Youtube TonightShowNet, dua tahun lalu.

Alasan pentingnya bertanya posisi ini karena, para perempuan biasanya memiliki preferensi gaya yang membantunya cepat orgasme. Posisi yang biasanya dipilih ini kebanyakan woman on top. Pasalnya, perempuan akan merasa lebih dominan. Mereka juga yang memegang kendali sehingga memudahkan menyentuh titik rangsangnya saat berhubungan seks.

“Biasanya perempuan menyukai posisi di atas atau female superior. Kenapa? Pada saat female superior itu yang namanya klitoris dan itu juga dia tersentuh termasuk g-spotnya. Kemudian dia juga bisa menggeser ke arah titik-titik erogen mana, ke kiri kah, kanan kah, dia bisa cari sendiri,” sambungnya.

2. Melakukan hubungan secara perlahan