Suara.com - YouTuber Tasyi Athasyia kembali jadi sorotan usai memberikan hadiah spesial dari tanah Arab untuk ibunya, Ala Alatas yang sedang berulang tahun. Hadiah itu adalah kain kiswah Kabah.
Hal ini diunggah Tasyi Athasyia di akun Instagramnya baru-baru ini. Tak sedikit warganet yang terpana melihat hadiah yang diberikan kembaran Tasya Farasya itu. Mereka bahkan bertanya-tanya bagaimana ia bisa membelinya.
"Masyaallah kak Eci ceritain dong gimana caranya bisa dapet kiswah kabah, ituuuu kan susah bgttttt, kalau boleh dan berkenan pengen tau juga berapa harganya kak, hebat bgt!," ujar seorang warganet padanya.
Menjawab pertanyaan itu, Tasyi mengatakan jika membeli kiswah Kabah tak boleh sembarangan, karena banyak yang palsu. Terlebih kata dia, sebenarnya kain suci itu hanya diperuntukkan untuk keluarga Kerajaan Arab Saudi.
Baca Juga: Total Uang yang Diterima Vietnam Usai Juara AFF U-23
"Untuk kiswah belinya harus hati2 bgt ya guys, karena banyak yg palsu, walaupun blg ada sertifikatnya tetep harus hati2, soalnya sebenrnya kiswah sendiri hanya diperuntungkan untuk keluarga kerajaan saudi," ujar dia menjelaskan.
Ia pun memberi pesan pada para pengikutnya agar lebih berhati-hati saat membeli kiswah. Tasyi mengatakan jika dirinya membeli kiswah Kabah di teman sang suami, tangan pertama dari keluarga Kerajaan Arab Saudi.
"Kemarin aku beli dari temennya suami aku, emang first hand langsung dr orang dalem kerajaan, nanti kalo aku dapet info toko dll nya aku kabarin ke kalian ya," tambah dia.
Kiswah Kabah adalah kain yang menutupi Kabah di Makkah, Saudi Arabia. Setiap tahun, kiswah lama diangkat, dipotong-potong menjadi beberapa bagian kecil dan dihadiahkan kepada beberapa orang, pejabat Muslim asing yang berkunjung, dan organisasi asing.
Kiswah berupa kain sutra warna hitam yang dihias dengan tulisan Arab yang dijahit menggunakan benang emas. Beberapa orang percaya bahwa kiswah memiliki keistimewaan dan tuah khusus. Konon, mereka yang memilikinya akan mendapat kesejahteraan, kelancaran rezeki dan kesembuhan dari berbagai penyakit.
Baca Juga: Dituding Jelek-jelekkan Keluarga Sendiri, Tasyi Athasyia Emosi Lagi: Semua Serba Salah!
Namun perlu diingat, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam tidak mengajarkan kepada umatnya untuk menjadikan benda-benda di situs-situs ibadah untuk dijadikan jimat atau benda keramat. Bahkan beliau melarang keras umatnya, untuk menjadikan benda-benda itu sebagai jimat. Sekalipun hanya untuk tujuan pengobatan.