Infografis
Suara.com - Pengguna media sosial di Indoesia kian waktu terus bertambah. Riset DataReportal menunjukkan bahwa jumlah pengguna media sosial Indonesia mencapai 191,4 juta pada Januari 2022. Angka ini meningkat 21 juta atau 12,6 persen dari tahun 2021.
Peningkatan penggunaan media sosial ini juga menjadikan tren sendiri di generasi muda dalam membuat konten kreatif. Banyak generasi muda merasa lebih mudah mengekspresikan dan menyampaikan pesan secara lebih efektif.
Meski demikian penting untuk mengetahui cara membuat konten yang baik dan penampilan yang menarik. Hal ini yang dilakukan , PT Panasonic Gobel Indonesia (PGI) yang merangkul generasi muda dalam “Office Attack”.
Program ini diinisiasi oleh Panasonic, Hard Rock FM dan Wardah dengan menargetkan kaum milenial berusia 25 – 35 tahun, dan akan memilih 25 peserta (teman satu kantor) untuk mendapat kesempatan mengikuti program Office Attack yang terdiri dari workshop Hairdo & Makeup dan How To Become Influencer.
Baca Juga: Viral Video Ibu di Sumbar Minta Keadilan Usai Pelaku Pencabulan Anaknya Divonis Bebas
"Perkembangan teknologi serta penggunaan media sosial menjadi kunci penting dalam perkembangan zaman saat ini. Maka dari itu, kami mengambil langkah inisiatif untuk mendukung generasi muda dalam mengoptimalkan penggunaan media sosial secara positif, serta memberikan wawasan dan keterampilan kepada masyarakat Indonesia dalam menciptakan konten yang efektif dan estetis," ujar Viya Arsawireja, Head of Communications PT Panasonic Gobel Indonesia
Ia melanjutkan hal ini penting, karena dengan berkembangnya dunia digital, penampilan yang rapih dan konten yang menarik adalah kunci untuk membedakan diri di tengah persaingan yang ketat.
“kami terus berupaya menciptakan Live Your Best melalui produk dan aktivitas bisnisnya seperti menghadirkan program Office Attack untuk memberikan panduan praktis kepada masyarakat Indonesia tentang bagaimana menciptakan konten yang efektif mulai dari, mempersiapkan topik, menentukan target audience hingga menunjukkan first impression yang baik," ujar Viya.
Ia melanjutkan, bahwa mereka percaya, penampilan yang rapih adalah salah satu aspek penting dalam menciptakan konten yang menarik.
"Oleh karena itu, kami ingin membantu individu untuk merasa percaya diri dalam setiap penampilan mereka, baik di depan kamera maupun di dunia nyata demi mendapatkan kebahagiaan dan kehidupan yang lebih baik”, ujar Viya.
Baca Juga: 4 Drama Korea yang Angkat Isu Kehidupan Palsu Para Influencer Terkenal!
