Cara Berhubungan Seks dengan Penis Bengkok Tapi Tetap Enak, Memang Bisa?

Sabtu, 19 Agustus 2023 | 20:05 WIB
Cara Berhubungan Seks dengan Penis Bengkok Tapi Tetap Enak, Memang Bisa?
Ilustrasi penis bengkok / Mr P lelaki. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Banyak perempuan dibuat bingung ketika memiliki pasangan dengan penis bengkok. Kira-kira apa ya posisi seks agar tetap enak yang bisa dicoba?

Dikatakan psikolog sekaligus pakar kesehatan seksual Inez Kristanti, 20 persen lelaki memiliki penis sedikit bengkok namun dalam batas normal. Ia mengatakan, selama tidak ada keluhan dan tidak nyeri, peni bengkok bukan sesuatu yang perlu dikhawatirkan.

"Selama (bengkok) ini nggak ekstrim, nggak menimbulkan nyeri bengkoknya juga enggak semakin parah, kemungkinan nggak apa-apa, kalau ada keluhan periksa ke dokter ya," papar Inez melalui konten edukasi di Instagram dikutip suara.com, Sabtu (19/8/2023).

Berikut ini posisi seks untuk penis bengkok yang disarankan Inez dan bisa dicoba suami istri:

Baca Juga: Anjuran Berhubungan Seks Berdasarkan Ajaran Agama Islam, Perlu Dzikir Saat Foreplay?

1. Penis Bengkok ke Atas

Jila penis milik suami cenderung bengkok ke atas, menurut Inez posisi terbaik yaitu misionaris yakni perempuan di bawah dan lelaki di atas. Atau jika ingin dalam posisi woman on top atau perempuan di atas berhubungan seks sambil berhadap-hadapan bisa dicoba.

"Cari posisi yang menyesuaikan angel bengkoknya sama angel masuk ke lubang si perempuannya," jelas Inez.

2. Penis Bengkok ke Bawah

Jika dalam kondisi ini, posisi seks yang bisa dicoba yakni cenderung kebalikannya. Seperti posisi seks perempuan di atas tapi dengan posisi membelakangi tatapan suami. Posisi ini kerap juga disebut dengan reverse.

Baca Juga: Lelah Usai Rayakan 17 Agustus, Ini 6 Tips Berhubungan Seks Tanpa Perlu Banyak Tenaga

"Tapi mungkin beda orang, beda nyamannya juga ya. Jadi dicoba-coba, karena sebenarnya banyak cowok yang batangnya bengkok sedikit sekitar 20 persen lelaki," jelas Inez.

Ilustrasi penis / Mr P lelaki. (Shutterstock)
Ilustrasi penis bengkok / Mr P lelaki. (Shutterstock)

Melansir Hello Sehat, penelitian medis menunjukkan bahwa hampir 20 persen dari semua pria dilahirkan dengan penis melengkung. Paling sering, ini adalah karena perbedaan normal dalam anatomi penis atau kondisi warisan dari kelainan jaringan fibrosa (kolagen).

Gangguan autoimun dan obat-obatan tertentu juga berkontribusi terhadap lekukan junior. Beta blockers yang digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi, misalnya, terkadang dapat menyebabkan penis bengkok saat ereksi.

Beberapa studi menunjukkan bahwa sebagian wanita merasa penis yang bengkok tidak menarik dan tidak menggairahkan. Sehingga meski penis bengkok saat ereksi, umumnya tidak memerlukan perawatan medis, banyak lelaki yang memilih untuk memperbaikinya dengan berbagai metode koreksi, seperti perangkat pemanjang penis yang paling populer digunakan. Ada kalanya bedah plastik juga mungkin diperlukan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI