Suara.com - Pasar Tanah Abang masih menjadi pusat fashion yang diminati. Selain memiliki koleksi yang beragam untuk semua usia dan model, harganya yang murah jika dibandingkan tempat lainnya membuat tempat berbelanja satu ini masih diserbu masyarakat sampai saat ini.
Sebagai pusat fashion yang digadang-gadang sebagai yang terbesar di Asia Tenggara, Pasar Tanah Abang pun terus berinovasi untuk menarik perhatian pasar, bukan cuma di Indonesia, tapi juga mancanegara.
Kini, di tengah perkembangan fashion Muslim yang semakin pesat, Pasar Tanah Abang juga menjadi salah satu destinasi yang tak boleh terlewatkan. Untuk itu, Jefferson Bendahara Perhimpunan Penghuni Rumah Susun Non Hunian (PPRSN) yang juga merupakan salah satu pedagang, mulai melirik promosi melalui media sosial yang lebih kekinian.
"Untuk inovasi kita akan terus gencar untuk terus mempromosikan Tanah Abang, khususnya gedung metro ini di kaca sosial media dan kita mungkin juga akan ada acara kedepannya mungkin dalam bentuk sosial atau mungkin juga dalam bentuk promosi untuk para tenant dan sebagainya," ujarnya.
Baca Juga: Tambah Pengetahuan, Hukum Online Run 2023 Gelar Talkshow Inovasi Bisnis
Menurutnya, dengan beragam koleksi fashion yang ditawarkan, termasuk fashion Muslim, hal ini menjadi salah satu daya tarik tersendiri mengapa banyak orang menjadikan Pasar Tanah Abang untuk berbelanja, bahkan banyak pula yang membelinya untuk dijuak kembali.
Ketua PPRSNH PGMTA, Guruh Tirta Lunggana mengatakan, tidak hanya dari sisi pembeli, pihaknya juga terus menyejahterakan para pedagang di kawasan ini dengan menyelesaikan seluruh proses administrasi dan pencatatan perpanjangan Sertifikat Hak Milik atas Satuan Rumah Susun (SHMSRS) PGMTA.
Sebanyak 125 sertifikat milik pedagang PGMTA pun dibagikan secara gratis tanpa dipungut biaya. Seluruh pedagang diharapkan bisa tenang berdagang dengan nyaman.
"Selanjutnya, pengurus PPRSNHPGMTA akan melanjutkan pekerjaan renovasi gedung untuk senantiasa mendukung agar kegiatan perdagangan di PGMTA dapat semakin baik ke depannya," pungkasnya.
Baca Juga: Punya Peran Penting, Anak Muda Perlu Terus Lahirkan Inovasi Untuk Capai SDG