Busana Oklin Fia Tuai Kontroversi Karena Terlalu Ketat, Ternyata Juga Bahaya Bagi Kesehatan

Senin, 07 Agustus 2023 | 13:15 WIB
Busana Oklin Fia Tuai Kontroversi Karena Terlalu Ketat, Ternyata Juga Bahaya Bagi Kesehatan
Oklin Fia. [Instagram]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Selebgram Oklin Fia menjadi sorotan usai konten menjilat es krim di depan kemaluan pria tersebut viral. Kontennya tersebut menuai banyak cibiran karena dinilai tidak pantas, apalagi Oklin Fia juga mengenakan hijab.

Di sisi lain, Oklin Fia juga menuai banyak kontroversi dari gaya berpakaiannya. Pasalnya, Oklin Fia seringkali mengenakan pakaian pas badan, bahkan terlalu ketat. Terlihat pada beberapa kali unggahannya memperlihatkan lekuk tubuhnya karena pakaian ketatnya itu.

Hal ini yang menuai kontroversi karena dalam Islam sendiri mengenakan pakaian ketat, meskipun sudah berhijab juga bukanlah hal yang baik. Tak hanya dari pandangan agama, mengenakan pakaian yang ketat terlalu sering juga berisiko sebabkan masalah kesehatan.

Siapa Oklin Fia Putri dan Kontroversinya [Instagram]
Siapa Oklin Fia Putri dan Kontroversinya [Instagram]

Dengan pakaian yang terlalu ketat, ini akan menekan kulit dan tubuh. Hal tersebut bisa saja berdampak langsung pada kesehatan. Melansir laman Sozy, berikut beberapa dampak yang ditimbulkan akibat sering memakai pakaian yang ketat.

1. Gangguan saraf

Celana yang terlalu ketat dapat memicu kondisi saraf yang disebut meralgia paresthetica. Kondisi ini membuat celana ketat menekan saraf kutaneus femoralis lateral yang dapat sebabkan nyeri atau mati rasa pada pergelangan kaki. Kondisi juga bisa lebih parah jika pakaian yang ketat ini dipadukan dengan sepatu heels yang tinggi.

2. Masalah kulit

Penggunaan pakaian yang ketat juga memengaruhi kulit. Hal ini karena bahan baju akan terus bergesekan sehingga bisa sebabkan peradangan pada kulit. Apalagi jika orang tersebut memiliki kulit yang sensitif, kondisi ini bisa sebabkan masalah lain seperti eksim, psoriasis, ruam, dan lainnya.

Tekanan dari pakaian ketat juga sebabkan kulit terkena pewarna atau bahan kimia di kainnya. Di sisi lain, pakaian yang terlalu ketat membuat kulit sulit bernapas sehingga berisiko sebabkan infeksi jamur, bakteri, hingga virus.

Baca Juga: Panji Gumilang dan Oklin Fia Sama-Sama Dituding Penistaan Agama, Seperti Apa Detailnya?

3. Infeksi ragi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI