Suara.com - Banyak orang yang mencari link kalkulator BMI (Body Mass Index) untuk mengetahui apakah mereka memiliki berat badan ideal atau tidak. Perlu diketahui bahwa ideal di sini bukan berarti kurus atau gemuk, melainkan terpenuhi atau tidaknya status gizi seseorang.
Apakah Anda penasaran sudah mencapai nilai BMI atau belum? Tenang, Anda bisa langsung menghitungnya dengan kalkulator BMI yang dapat diakses secara daring.
Link kalkulator BMI
Terdapat beberapa opsi link yang bisa Anda pakai. Anda bisa langsung menggunakan beberapa sekaligus dan mencari salah satu yang akurat. Berikut adalah beberapa di antaranya.
Baca Juga: Diklaim Cepat Turunkan Berat Badan, Apa Itu Diet GI Rendah?
Link kalkulator BMI Hello Sehat
https://hellosehat.com/health-tools/kalkulator-bmi/
Link kalkulator BMI Halodoc
https://www.halodoc.com/bmi-calculator/
Link kalkulator BMI Murni Teguh Memorial Hospital
Baca Juga: Viral di TikTok, Ketahui Manfaat dan Risiko Diet One Meal a Day
https://www.rsmurniteguh.com/id/tools/kalkulator_bmi
Link kalkulator BMI Klik Dokter
https://www.klikdokter.com/kalkulator-bmi
Link kalkulator BMI sehatq
https://www.sehatq.com/tes-kesehatan/kalkulator-bmi
Link kalkulator BMI K24
https://www.k24klik.com/blog/kalkulator-bmi/
Link kalkulator BMI Dokter Sehat
https://doktersehat.com/menghitung-berat-ideal-kalkulator-bmi/
Tips Menghitung BMI dengan Kalkulator
Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda terapkan saat menghitung BMI dengan kalkulator manual.
Persiapkan data yang dibutuhkan
Pastikan Anda memiliki informasi yang akurat mengenai berat badan dan tinggi badan. Ukur berat badan dalam kilogram dan tinggi badan dalam sentimeter.
Gunakan rumus yang tepat
Rumus BMI adalah Berat Badan (kg) dibagi Kuadrat Tinggi Badan (m^2). Jika tinggi badan Anda dalam sentimeter, bagi angka tersebut dengan 100 untuk mengubahnya menjadi meter atau sesuaikan dengan tautannya.
Perhatikan pengukuran
Pastikan pengukuran berat badan dan tinggi badan dilakukan dengan akurat. Gunakan timbangan yang stabil dan pastikan posisi pengukuran tinggi badan juga benar.
Interpretasikan hasil
Setelah menghitung BMI, perhatikan kategori berat badan yang dihasilkan. Biasanya, BMI dibagi menjadi kategori seperti 'Kurus', 'Normal', 'Gemuk', dan lainnya.
Namun, ingatlah bahwa BMI hanya merupakan indikator kasar dan tidak memperhitungkan faktor-faktor seperti komposisi lemak tubuh, massa otot, dan faktor-faktor kesehatan lainnya.
Konsultasikan dengan profesional kesehatan
Jika Anda memiliki kekhawatiran tentang hasil BMI Anda atau ingin mendapatkan panduan lebih lanjut tentang manajemen berat badan, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri