Suara.com - Kisah inspiratif dibagikan akun Audi Marissa yang menceritakan suaminya, Anthony Xie mampu melakukan pijat laktasi untuk istrinya yang sedang menyusui anak pertamanya, Anzel Maverick Xie .
Pengalaman ini cukup membuat Audi terperangah, pasalnya suaminya itu sangat memahami apa yang dibutuhkan istri karena lelah menyusui bayi setelah melahirkan.
Menariknya kemampuan pijat laktasi Anthony didapatkan bukan dari hasil kursus, melainkan dari prosesnya memperhatikan saat Audi menjalani sesi pijat laktasi bersama ahli yang datang ke rumahnya.
"Tapi ternyata suami aku itu mau untuk bantu aku, dia itu belajar untuk pijat laktasi. Jadi dia ngeliat aku dipijat, dan dia kayak merhatiin, oh gitu ya caranya. Jadi nanti di rumah dia akan bantu, jadi itu yang buat aku amaze, oh dia mau ya ngelakuin itu," ujar Audi dalam acara Philips Avent dalam rangka Pekan Menyusui 2023 pada Kamis (4/8/2023).
Selain dibuat terkejut dan merasa hargai dengan perilaku suaminya, menurut Audi perilaku Anthony jika dibandingkan banyak lelaki terbilang istimewa karena tidak semua suami mau langsung mempraktekannya sendiri.
"Karena kan banyak suami mungkin ada yang bodo amat. Atau ada yang kamu udah panggil aja, pijat laktasi ke rumah, tapi suami aku mau, karena yang namanya ibu menyusui lagi mengasihi itu emosionalnya sangat tidak teratur," jelas Audi.
Audi sadar betul kondisinya sebagai ibu baru yang melahirkan anak pertamanya dalam keadaan prematur membuatnya mengalami emosi yang tidak stabil. Apalagi setelah melahirkan di usia kandungan 7 bulan, air susu ibu (ASI) yang dimiliki Audi sulit untuk keluar.
“Kalau kita (perempuan) mungkin baby blues, kalau suami jadi mamy blues karena dia itu stres menghadapi istrinya. Jadi sebisa mungkin dia mau turun tangan sendiri, karena yang namanya ngurus anak itu bukan hanya aku doang, tapi suami aku juga,” cerita Audi.
Perempuan berusia 28 tahun itu juga bercerita alih-alih mengutamakan anak, Anthony bakal lebih memikirkan kondisi ibu dari anaknya. Pemikiran ini kata Audi, didapatkan suaminya karena kondisi anak tergantung pada kondisi kesehatan fisik dan mental ibunya.
Baca Juga: Kenapa Puting Sakit Saat Menyusui? Ini Sebab dan 7 Cara Mengatasinya
“Tapi suami aku tipe yang dia ngutamain aku dulu, baru anak aku. karena dia tahu bagaimanapun anak itu berpengaruh juga dari ibunya. Dia mau aku nyaman happy, pasti akan tersampaikan ke anaknya,” tutup Audi.
Melansir Hello Sehat, pijat laktasi adalah gerakan atau sentuhan pada payudara ibu menyusui dengan tujuan memperlancar produksi ASI. Pijat laktasi sangat bermanfaat untuk mendukung proses menyusui bayi, terlebih bisa jadi solusi saat payudara terjadi penyumbatan ASI.
Gerakan pijat laktasi bisa mendorong produksi hormon oksitosin, yaitu hormon yang berperan penting dalam proses pengeluaran ASI. Pijat laktasi bisa mulai dengan memijat secara lembut bagian payudara, kemudian dilanjutkan ke tengkuk, punggung, bahu, lalu pinggang.
Berikut ini langkah dan cara pijat laktasi yang bisa dilakukan di rumah mengutip dari Von Voigtlander Women’s Hospital.
- Siapkan minyak sesuai dengan selera agar kulit payudara tidak iritasi saat ibu sedang memijat.
- Lakukan pijat laktasi dengan duduk di atas kursi agar lebih nyaman.
- Gunakan ujung jari untuk memijat lembut klavikula (tulang selangka) dari leher ke arah belakang bahu. Lakukan gerakan ini 5—10 kali.
- Masih dengan posisi yang sama, pijat bahu dengan gerakan melingkar dari leher ke belakang bahu. Ulangi gerakan ini 5—10 kali.
- Letakkan satu tangan pada belakang kepala dan gunakan ujung jari tangan lain untuk memijat samping payudara bagian bawah ketiak.
- Masih pada payudara yang sama, letakkan satu tangan di atas dan bawah payudara.
- Pijat payudara dengan tekanan kuat tetapi lembut dengan arah berlawanan, lakukan 5-10 hitungan.
- Ulangi gerakan pijat laktasi nomor 5, 6, dan 7 untuk payudara sebelahnya.
- Bungkukkan pinggang dan tekuk kepala ibu seperti gerakan rukuk.
- Pada posisi nomor 9, pijat payudara dengan posisi satu tangan di atas dan satu di bawah payudara.
- Lakukan pemijatan dengan posisi melingkar ke atas payudara dekat ketiak, kemudian melingkar ke seluruh bagian payudara selama 10 hitungan.
- Ulangi gerakan nomor 10 dan 11 untuk payudara sebelahnya.
- Regangkan pinggang, tengkuk, leher, dan tangan. Lalu kembali ke posisi duduk.
- Putar bahu ke kanan dan kiri selama 10 hitungan sebagai gerakan peregangan.
- Angkat kedua lengan sampai tangan bertemu di atas kepala dan berpegangan tangan.
- Tarik tangan ke atas agar otot dan tulang lebih rileks.