Infografis
Suara.com - Dian Sastrowardoyo blak-blakan ingatkan para perempuan tidak percaya pada janji lelaki, terlebih jika untuk meraih mimpi. Kira-kira apa ya sebab perempuan menyerah pada mimpinya?
Pemeran film Ada Apa Dengan Cinta (AADC) itu mengatakan, jika membahas mimpi perempuan sebaiknya tidak menggantungkan harapan kepada orang lain, termasuk kepada pasangan lelaki sekalipun.
"Emang di mana-mana ya buat penonton ya, jangan pernah percaya sama janji laki-laki. Di manapun dari Cleopatra sampai Beauty and The Beast, semua epic story tuh, jadi nggak usah percaya sama janji lelaki," jelas Dian Sastro dalam potongan video yang dibagikan akun Instagram @dramakuin.official, Jumat (28/7/2023).
Inilah sebabnya Dian juga mengajak perempuan untuk bermimpi tinggi, menjadi apapun yang diinginkan dan kejar serta meraih mimpi tersebut semaksimal mungkin.
![Dian Sastrowardoyo di kawasan Tanjung Duren, Jakarta, Kamis (8/6/2023). [Suara.com/Adiyoga Priyambodo]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/06/08/93912-dian-sastro.jpg)
"Pada saat perempuan mau bermimpi, mimpilah, raihlah mimpi itu sendiri. karena nggak akan ada yang bisa meraihkan untukmu," tambah Dian Sastro.
Melansir Forbes, data Global Dreams Index Survey menunjukan lebih dari separuh populasi perempuan di dunia telah menyerah pada mimpinya, sehingga merasa tidak puas dengan kehidupannya.
Ini mengejar mimpi atau cita-cita kerap butuh banyak pengorbanan dan mimpi, termasuk banyak energi, dan sumber daya ekonomi yang harus dikeluarkan. Bahkan juga tidak jarang dukungan dari orang sekitar sangat diperlukan, termasuk pasangan lelaki sekalipun.
Berikut ini beberapa sebab perempuan menyerah pada mimpinya yang bisa jadi pertimbangan:
1. Kurang Dukungan
Baca Juga: Adinia Wirasti Menikah, Momen Reuni Pemain AADC jadi Sorotan
Kurang dari tiga persen perusahaan yang didanai modal ventura memiliki CEO perempuan, dan menurut penelitian 48 persen pendiri perempuan melaporkan kurangnya penasihat dan mentor yang tersedia membatasi pertumbuhan profesional mereka.
2. Kekurangan Modal
Uang bukan satu-satunya alasan bisnis yang dipimpin perempuan terhambat. Namun saat ini semakin banyak perempuan yang menjadi pekerja, apalagi data 2017 menunjukan 41 persen ibu jadi pencari kerja tunggal dan utama bagi keluarganya.
3. Kurang Percaya Diri
Salah satu alasan utama banyak perempuan tidak mengejar cita-citanya adalah kurangnya rasa percaya diri. Penelitian menunjukkan, rata-rata, lelaki lebih percaya diri daripada perempuan. Jadi disarankan perempuan untuk melepaskan pemikiran negatif tentang dirinya, dan menghalangi dirinya mencapai mimpi.
