Suara.com - Usai mengundang banyak perhatian dengan keputusannya lepas hijab, beberapa hari lalu Nathalie Holscher kembali diperbincangkan gara-gara merokok.
Sambil menghisap rokok, Nathalies Holscher curhat tentang nafkah yang diberikan mantan suaminya, Sule, tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan anak mereka, Adzam.
"Uang bulanan Rp25 juta termasuk kecil, Mbak. Tapi bersyukur aja karena masih mau bertanggung jawab untuk anaknya," tuturnya, dikutip dari unggahan akun Instagram lambe_danu.
Warganet kemudian banyak yang menyoroti aksi merokok yang diperlihatkan Nathalie Holscher. Pasalnya, mantan istri Sule itu diketahui memiliki seorang anak, sedangka asap rokok bisa berdampak negative bagi anak-anak.
Baca Juga: Ditonton 6 Juta Kali, Ini Video Nathalie Holscher Tampil dengan Rok Mini dan Digandeng Pria
Bahaya Asap Rokok bagi Anak
Mengutip dari laman Healthy Children dan Kids Health, berikut adalah berbagai bahaya yang bisa didapatkan oleh anak-anak yang terpapar asap rokok.
Masalah pernapasan
Anak-anak yang terpapar asap rokok memiliki risiko lebih tinggi mengalami masalah pernapasan seperti asma, batuk kronis, pilek, dan infeksi saluran pernapasan atas. Hal tersebut tetap bisa terjadi meski asap rokok tidak langsung berada di depannya.
Penyakit paru-paru
Baca Juga: Nathalie Holscher Giveaway Sepatu Adzam yang Harganya Fantastis, Netizen Muka 2 Auto Kena Sindir
Asap rokok mengandung banyak zat berbahaya yang dapat merusak paru-paru anak-anak, meningkatkan risiko penyakit paru-paru seperti pneumonia, bronkitis, dan bahkan kanker paru-paru.
Sisa bau rokok yang menempel pada baju Anda juga tetap bisa membahayakan bagi anak-anak
Penyakit jantung
Sama seperti orang dewasa, asap rokok bagi anak-anak juga tetap berbahaya karena bisa meningkatkan risiko berbagai penyakit jantung, seperti penyakit jantung koroner.
Kondisi tersebut dapat terjadi karena zat-zat beracun dalam asap rokok dapat merusak jaringan pembuluh darah.
Masalah perkembangan otak
Paparan asap rokok pada anak-anak dapat berdampak negatif pada perkembangan otak mereka
Kondisi tersebut bisa mengganggu fungsi kognitif, kemampuan belajar, dan memengaruhi tingkat kecerdasan.
Risiko kanker
Asap rokok mengandung berbagai bahan kimia karsinogenik yang dapat meningkatkan risiko kanker pada anak-anak, terutama kanker paru-paru, leukimia, dan kanker mulut.
Penurunan sistem kekebalan tubuh
Anak-anak yang terpapar asap rokok cenderung memiliki sistem kekebalan tubuh lebih lemah. Kondisi ini membuat mereka rentan terhadap infeksi, penyakit, dan kesulitan dalam pemulihan dari penyakit.
Efek psikologis dan perilaku
Anak-anak yang terpapar asap rokok di rumah atau lingkungan sekitar mereka memiliki risiko lebih tinggi mengalami masalah psikologis seperti kecemasan, depresi, dan gangguan perilaku seperti peningkatan agresi atau risiko penyalahgunaan zat di masa depan.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri