Suara.com - Perawatan memperbesar penis rupanya tengah menjadi tren di Amerika Serikat. Komunitas Hamptons di New York, AS, mencatat bahwa pria kaya semakin mencari terapi suntikan penis yang dikenal dengan Priapus Shot (P-shot) untuk memperbesar organ vital mereka.
P-shot pada awalnya dirancang untuk melawan disfungsi ereksi tetapi ditemukan juga bisa meningkatkan ukuran penis karena peningkatan aliran darah.
Ahli urologi dan pendiri NY Urology, Dr David Shusterman, mengatakan bahwa permintaan suntikan penis, khususnya Priapus Shot (P-shot), meningkat sejak 2018.
Prosedur itu memakai darah pasien sendiri untuk mengisolasi plasma kaya trombosit, yang kemudian disuntikkan ke penis. Suntikan dapat menyebabkan peningkatan ukuran penis lebih dari 3,1 cm.
Harga untuk perawatannya berkisar dari $11.000 hingga $20.000 atau setara Rp165 juta sampai Rp300 juta, tergantung dari jumlah suntikan dan ukuran yang diinginkan. Meski harganya mahal, bagi mereka yang sadar manfaat penis besar menganggap kalau biaya tersebut sepadan.
Seorang pengacara lajang berusia 43 tahun dengan sebuah rumah di Water Mill menyatakan kepuasannya dengan P-shot. Dia menyatakan bahwa suntikan tersebut membuatnya merasa lebih percaya diri dan siap untuk pertemuan sosialnya, terutama untuk "pesta malam yang seksi".
"(Injeksi) membuat itu terlihat lebih besar, pasti terasa lebih berisi dan montok," katanya, dikutip dari Mirror.
Dia awalnya memberikan P-shot untuk mengatasi disfungsi ereksi, tetapi rupanya ada efek samping dari peningkatan ukuran penis.
"Orang-orang di Hamptons ini suka melakukan skinny-dip di malam hari, an mereka tidak ingin tampil singkat," ugkapnya kepada New York Post.
Baca Juga: Mr P Gatal Setelah Hubungan Seks, Jangan-jangan karena Keputihan Istri?
Dr Shusterman menyamakan P-shot dengan "wajah vampir untuk penis", menjelaskan bahwa itu meningkatkan kesehatan pembuluh darah, yang menyebabkan aliran darah lebih baik saat berhubungan seks.
Seorang ahli bedah plastik yang dikenal sebagai "Dokter Penis", Dr Norman Rowe, juga menawarkan suntikan pembesaran penis non-bedah menggunakan pengisi kulit dan menyoroti efek peningkatan kepercayaan diri dari prosedur ini pada pasiennya.
Namun, baik dokter maupun ahli berhati-hati untuk tidak mencari perawatan seperti itu dari praktisi yang tidak berlisensi atau menggunakan zat yang tidak disetujui, karena ada risiko serius yang terkait dengan praktik tersebut.
Risiko mungkin termasuk infeksi, jaringan parut, dan komplikasi lainnya. Sangat penting bagi individu yang ingin lakukan prosedur itu untuk berkonsultasi dengan profesional medis berlisensi dan berpengalaman untuk memastikan keselamatan serta kesejahteraan mereka.
Keinginan untuk memperbesar ukuran penis dinilai karena keinginan ego, bukan dorongan masalah kesehatan. Meskipun demikian, penting bagi individu untuk menimbang potensi risiko dan manfaat dengan hati-hati sebelum memutuskan untuk menjalani prosedur tersebut.