Suara.com - Pembicaraan tentang pengakuan Nathalie Holscher tentang nafkah Rp 25 juta per bulan dari mantan suaminya Sule belum juga berakhir. Nathalie justru berujung dirundung netizen pasca mengaku kalau jumlah tersebut tidak cukup untuk biaya sehari-hari dirinya dengan sang anak, Adzam.
Kesal dirundung, Nathalie pun akhirnya meminta Sule untuk menghentikan nafkah bulanan tersebut. Ungkapan Nathalie Holscher tersebut diunggah dalam akun instagram miliknya, @nathalieholscher pada Senin, 17 Juli 2023.
"Bismillahirrahmanirrahim, saya ingin memulai hidup baru. Cukup ramai tentang nafkah dan lagi-lagi tentang harta harta dan harta. Bisa di stop aja bulanan Adzam, mobil, rumah, silahkan ambil," tulisnya.
Sebelumnya, artis 30 tahun itu rupanya pernah membeberkan alasannya menganggap nafkah Rp25 juta itu termasuk sedikit. Akun Instagram @lambe_danu mengunggah balasan komentar Nathalie kepada netizen pada Agustus 2022 silam.
Baca Juga: Ustadz Derry Sulaiman Tak Mau Salahkan Nathalie Holscher Usai Buka Hijab: Ini Salahnya..
Di situ, Nathalie Holscher membeberkan pengeluaran untuk kebutuhan anak sematawayangnya itu yang mencapai jutaan rupiah.
"Uang bulanan Rp 25 juta termasuk kecil mba. Tapi bersyukur aja karena masih mau bertanggung jawab untuk anaknya. Susunya, susu anti alergi Rp 800 ribu per kaleng kecil, dalam 1 bulan 8 kaleng. Baju anakku 1 baju paling kecil harganya Rp 2 juta ke atas, sabun adzam sabun anti iritasi, sepatu Adzam satunya Rp 10 juta," bebernya.
Apa iya harus sebesar itu pengeluaran untuk biaya hidup bersama satu balita? Biaya hidup setiap orang pasti berbeda-beda, tergantung dari kebutuhan juga gaya hidup yang dilakukan.
Dikutip dari Finansialku, biaya hidup orang yang sudah menikah dan punya anak memang biasanya lebih banyak dibandingkan individu masih single. Sebab, kebutuhan yang harus dipikirkan tidak hanya untuk diri sendiri melainkan sekeluarga.
Berikut sejumlah pos kebutuhan yang biasanya perlu disiapkan oleh orang yang sudah memiliki anak:
Baca Juga: Ucap Bismillah, Natalie Holscher Klaim Punya Bukti Sule Selingkuh dengan Wanita Lain
1. Investasi dan Tabungan
Ketika sudah mulai berumah tangga, paling tidak harus bisa menabung minimal 20 persen dari pendapatan bulanan. Investasi dan tabungan ini sebenarnya bisa disesuaikan dengan tujuan keuangan.
Misalkan, penghasilan gabungan suami dan istri sebesar Rp50 juta per bulan dengan beberapa tujuan keuangan yang ingin dicapai, seperti dana darurat, dana pendidikan anak, dana liburan tahunan, dana ibadah haji, hingga dana pensiun. Bisa mulai alokasikan minimal Rp10 juta per bulan untuk berinvestasi yang nantinya dibagi berdasarkan pos keuangan tersebut.
2. Konsumsi sehari-hari
Bila belum memiliki cicilan, bisa mengalokasikan 50 persen pendapatan untuk pengeluaran konsumtif. Pengeluaran wajib setiap bulan seperti tagihan listrik, tagihan air, tagihan telepon, hingga susu anak.
Selanjutnya, alokasi untuk kebutuhan dan pasangan, mulai dari makan, transportasi, jalan-jalan, kopi, hiburan dan pengeluaran konsumtif lainnya. Jumlah pada pos ini sangat tergantung dari gaya hidup yang dilakukan.
3. Cicilan
Bila sudah memiliki cicilan, disarankan untuk memilikinya tidak lebih dari 30 persen oenghasilan per bulan, lebih kecil, tentu akan lebih baik. Jangan pernah mengambil cicilan padahal masih bingung cara akan membayarnya.