Bisa Belanja Online Hingga Bertukar Pesan, Social Commerce Makin Digemari Masyarakat

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Senin, 17 Juli 2023 | 10:14 WIB
Bisa Belanja Online Hingga Bertukar Pesan, Social Commerce Makin Digemari Masyarakat
Ilustrasi belanja online (pixabay/Marie)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perkembangan teknologi digital semakin hari semakin memudahkan kehidupan sehari-hari. Jika biasanya platform untuk berkirim pesan dan belanja online merupakan hal yang terpisah, kini hal tersebut bisa dilakukan dalam satu genggaman. 

Salah satunya seperti yang ditawarkan oleh Linxchat, platform pertama di Indonesia yang menggabungkan 4 layanan menjadi satu, mulai dari messenger, pemesanan, pembelian, hingga pembayaran. 

“Overall Linxchat merupakan platform social commerce pertama di Indonesia yang menawarkan solusi end to end, yang menyediakan perpesanan, pemesanan, pembelian, hingga pembayaran dalam satu aplikasi,” ungkap, Chief Executive Officer (CEO) Linxchat, Tony. 

Ilustrasi belanja online. (Pexels)
Ilustrasi belanja online. (Pexels)

Sementara itu, Chief Technology Officer (CTO) Angga menambahkan, platfrom ini dirancang dan dikembangkan dengan memperhatikan berbagai kebiasaan masyarakat Indonesia, salah satunya mengutamakan interaksi sosial dan komunitas dalam membangun hubungan antara pembeli dan penjual/penyedia.

Baca Juga: Usai Dicurhati, Denny Sumargo Beri Pesan Menohok ke Rendy Kjaernett: Jangan Bikin Wanita Sedih, Rezeki dan Kebahagian Lu Datang dari Mereka!

Sebagai contoh, orang indonesia sangat senang bersosialisasi di dunia maya, komunitas dan forum di Indonesia sampai portal berita juga ramai komentar.

“Kultur inilah yang membuat perbedaan jelas dengan kultur lokal di tiap negara. Mostly di luar negeri itu masyarakatnya lebih individualis dibandingkan Indonesia/Asia,” jelas Angga.

Platform ini juga mendukung fitur Artificial Intelligence (AI) yang akan memudahkan penggunanya dalam menemukan sebuah produk atau layanan. Fitur AI seperti social culture, sentiment analytics, smart product searching, fraud detection, dan financial tools ini memungkinkan penggunanya dapat menemukan produk dengan menyebutkan merek, warna maupun ukuran.

“Misalnya, pembeli bisa dengan mudah mencari produk dengan lebih spesifik, seperti sepatu adidas warna putih nomor 42 dengan menggunakan fitur AI ini.” Jelasnya.  

Teknologi lainnya yang disematkan dalam platform ini  adalah untuk pembayaran global menggunakan validasi instan dan lebih cepat prosesnya. Jadi, walaupun membeli di beda negara, rasanya tetap sama cepatnya seperti membeli di dalam negeri sendiri.

Baca Juga: Pesan Denny Darko untuk Rendy Kjaernett: Masih Ada Pernikahan dengan Lady Nayoan!

Untuk keamanan, platform ini  didukung keamanan berupa chat end-to-end encryption, dan keamanan transaksi supaya comply dengan regulasi lembaga keuangan sehingga aman dari scam dan fraud.

“Infrastructure sedari awal memang disiapkan untuk bisa scale up secara global dan less painful, dimana user akses dari belahan dunia manapun akan sama cepat nya, tidak berasa lambat. Tapi tetap efisien dari sisi cost,” tutup Angga.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI