Suara.com - Bagi beberapa pasangan ketika berhubungan seks biasanya akan memilih untuk ejakulasi di wajah perempuan. Selain terlihat lebih seksi dan menggairahkan, mengeluarkan sperma di wajah sering dinilai memberikan manfaat bagi kulit.
Pasalnya, sperma mengandung protein di dalamnya. Hal ini yang membuat beberapa orang percaya kalau mengeluarkan sperma di wajah akan memberikan manfaat baik bagi kulit. Namun, bagaimana kenyataannya?
Melansir Cosmopolitan, dokter kulit di Los Angeles, Will Kirby mengatakan, kalau manfaat pada sperma pada kulit wajah itu tidak seberapa jika dibandingkan dengan risikonya. Pasalnya, kandungan sperma tidak begitu memberikan manfaat signifikan bagi wajah.
Sementara itu, banyak berbagai hal yang belum orang ketahui mengenai mengeluarkan sperma di wajah, di antaranya sebagai berikut.
Baca Juga: Biji Buah Pepaya Mengobati Infeksi Usus, Cek 6 Manfaatnya
1. Kandungan protein pada sperma tidak memberikan perbedaan signifikan
Meski sperma pria mengandung protein yang dikenal baik untuk kulit dan wajah, tetapi pada sperma itu tidak seberapa. Kirby mengatakan, membuat sperma layaknya masker pada wajah ini justru tidak memberikan manfaat apapun.
2. Tidak ada sperma yang bermanfaat bagi kulit
Hal yang harus diketahui lainnya yaitu sperma sebenarnya tidak memiliki manfaat bagi kulit. Hal ini karena tidak ada penelitian yang benar memastikan manfaat sperma. Oleh karena itu, meski mengandung protein, rupanya tetap tidak memberikan manfaat bagi kulit.
3. Facial semen tidak memberikan efek apapun
Baca Juga: 4 Manfaat Konsumsi Protein Whey bagi Kesehatan, Bantu Pembentukan Otot
Penggunaan sperma sebagai facial sendiri juga tidak memberikan efek apapun. Oleh karena itu, menurut Kirby hal itu hanyalah mitos di masyarakat.
4. Bisa jadi alergi
Pria yang ejakulasi di wajah wanitanya bisa saja membuat alergi dengan sperma. Hal ini membuat kulit wajah menjadi alergi dan alami iritasi kulit. Selain itu, kulit wajah akan membengkak, iritasi, dan berbagai masalah lainnya.
5. Berisiko tularkan infeksi menular seksual
Meski tidak melakukan penetrasi, rupanya ejakulasi di wajah tetap bisa tularkan infeksi menular seksual (IMS). Hal in karena IMS bisa menular ke selaput lendir, bibir, lubang hidung, mata dan lain-lain. Oleh karena itu, mengeluarkan sperma di wajah sangat berisiko.