Suara.com - Meski sering dikaitkan oleh pria, bukan berarti wanita tak bisa melakukan masturbasi. Sejumlah wanita memiliki cara tersendiri untuk mencapai kenikmatan meski tanpa pasangan.
Beberapa wanita memilih masturbasi menggunakan jari, mainan seks, bahkan sayuran seperti timun. Padahal, melakukan masturbasi dengan cara yang tak tepat dapat menimbulkan risiko pada area Miss V.
Penggunaan sayuran seperti timun sangat tak direkomendasikan untuk masturbasi. Pasalnya, buah dan sayuran berisiko mengandung pestisida, susa tanah, bahkan kuman.
"Saya mengerti mainan seks seringkali sangat sulit diakses, tetapi buah dan sayuran tidak boleh menjadi pilihan! Pestisida, sisa-sisa tanah, dan kuman yang menyertai produk apa pun tidak mudah dihilangkan dan dapat menjadi sumber infeksi serius," tulis Seema Anand dikutip dari Health Shots.
Baca Juga: 5 Cara Membersihkan Miss V Aman dan Sehat, Masih Banyak yang Keliru
Selain itu, ada pula risiko buah atau sayur pecah hingga menempel atau menyangkut pada Miss V. Hal ini diungkapkan oleh ahli bedah laparoskopi sekaligus spesialis infertilitas, Dr Vaishali Sharma, MD (AIIMS) DSAGE (Jerman).
"Seringkali gadis-gadis datang dalam keadaan darurat dengan keluhan benda asing yang tertancap di vagina. Ini membutuhkan pengobatan segera, karena dapat menyebabkan infeksi parah seperti PID," jelas Sharma.
Sayur dan buah yang pecah di dalam Miss V dapat menimbulkan risiko infeksi fulminan. Jika hal ini terjadi, langkah yang bisa dilakukan adalah pembedahan dengan anestesi.
Penggunaan sayur dan buah untuk masturbasi juga bisa mempengaruhi kadar pH Miss V jadi lebih basa. Dalam kondisi ini, keputihan bisa terjadi dan membuat bakteri, jamur, atau virus dapat berkembang biak.
Lantas, bagaimana cara masturbasi yang aman? Selain menggunakan alat bantu seks, Anda juga bisa menggunakan jari.
Baca Juga: Bau Miss V Manis Ternyata Bisa Jadi Pertanda Gula Darah Naik, Sebenarnya Aman Nggak sih?
Kendati demikian, menggunakan jari untuk masturbasi juga harus sangat berhati-hati. Pasalnya, jari yang kotor dan kuku yang panjang bisa menyakiti Miss V hingga menyebabkan keputihan atau lecet.
Pertama, pastikan jari Anda sudah bersih. Cuci tangan dengan teliti agar tak ada bakteri atau kuman.
Pastikan kuku jari Anda tidak panjang agar tak melukai Miss V. Gunakan cairan pelumas atau lubrikan agar jari bisa masuk ke Miss V dengan lebih mudah dan mengurangi risiko lecet.