Suara.com - Penggemar kuliner tiram kerap rela berburu ke luar negeri agar merasakan oyster berkualitas dengan citarasa unik. Salah satunya oyster Tongyeong, Korea Selatan (Korsel) yang diklaim sebagai tiram terbaik dunia.
Tongyeong adalah salah satu kota kecil di pantai selatan Korea. Daerah ini cukup istimewa karena terletak di antara bukit-bukit dan hutan yang curam. Sedangkan bangunan perumahannya berkerumun di sekitar lereng.
Kota ini juga diklaim sebagai Selandia Baru versi Korea Selatan dan juluki Napoli Asia. Tongyeong sudah puluhan tahun terkenal dengan sajian makanan lautnya, khususnya tiram. Inilah sebabnya oyster Tongyeong, banyak diburu wisatawan mancanegara saat berkunjung ke provinsi Gyeongsang Selatan atau Gyeongnam, Korsel.
Kualitas oyster Tongyeong tidak lepas dari keberadaan Taman Laut Nasional Hallyeohaesang yang dikelilingi perbukitan dan pegunungan. Salah satunya jalur pendakian Mireuksan yang menyajikan pemandangan laut laut selama perjalanan.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Menu di Rumah Makan Babah Hoi, Spesial Kue Tiram Premium
Melansir situs NASA, Sabtu (8/7/2023) dari satelit terlihat perairan Tongyeong terlihat seperti kotak papan catur di dalam air. Ini merupakan gambar warna alami laut dari lokasi budidaya tiram Tongyeong.
Cara oyster Tongyeong dibudidayakan yaitu dengan menggantungkannya di tali atau kawat, lalu diikat dekat permukaan dengan pelampung. Teknik ini mendorong oyster atau tiram tumbuh lebih cepat dan membuat cangkangnya lebih kuat.
Musim panen oyster akan dimulai pada musim gugur. Tapi saat terjadi hujan di musim panas, akan memberikan nutrisi ekstra ke air yang bisa mempercepat pertumbuhan.
Tidak hanya kualitasnya yang diakui dunia karena sudah diekspor ke 8 negara seperti Jepang, Tiongkok, Amerika Serikat, Kanada, Hongkong, Uni Eropa dan Indonesia yang dilakukan baru-baru ini oleh Provinsi Gyeongnam bersama dengan Asosiasi Makan Laut dan Tiram Korea Agro-Fisheries Trade Corp, dan Suhyup yakni Korea National Federation of Fisheries Cooperatives.
Kemampuan ekspor yang besar dengan oyster Tongyeong, menjadikan Korea Selatan sebagai produsen tiram terbesar kedua dunia setelah China.
Baca Juga: Terong Goreng Saus Tiram Bikin Suami Betah Siang Malam, Nafsu Nambah Terus Berkali-kali Makannya
Adapun di Indonesia karena masih baru datang dan masih terbatas, oyster Tongyeong ini baru bisa dinikmati lewat hasil kerjasama seperti Lotte Mart sebagai distributor.
"Kami sebagai importer sangat mengharapkan kerjasama yang baik antara principal, dengan kami selaku distribusi agar dapat menghasilkan penjualan yang baik, serta informasi yang tepat dan bisa diterima oleh para penggemar tiram di Indonesia," ujar Direktur dari PT. Ladur Nusantara Gemilang, Rudi Tjong selaku importir melalui keterangan yang diterima suara.com, Sabtu (8/7/2023).
Sedangkan jika ingin menikmati sajian otentiknya, oyster ini sempat disajikan di Hotel Grand Hyatt Jakarta dengan promo 1+1 oyster Tengyeong dalam bentuk buffet selama 10 hari sejak 23 Juni 2023.
Sedangkan pada tanggal 28 Juni, pembeli dan distributor lokal, koki dari hotel-hotel terkenal di Jakarta dan kepala organisasi terkait, termasuk dari kedutaan untuk mencicipi teripang hingga keong ukuran turbo.
Adapun dari sisi rasa, para koki hotel menyebut oyster Tongyeong memiliki citarasa segar, lembut saat dimakan, dan sensasi rasa manis di lidah setelah habis disantap.
"Tiram Tongyeong tumbuh dengan mengonsumsi plankton selama 24 jam sehari di laut selatan Korea, yang merupakan tempat dengan kondisi terbaik untuk ternak tiram, dan mereka juga memiliki karakteristik ukurannya yang besar dan tebal, serta rasanya yang dalam," ujar Ketua Asosiasi Makanan Laut dan Tiram, Ji Hong Tae.