Suara.com - Seorang psikolog alira Freud membuat eksperimen tentang pengaruh pola asuh terhadap sifat anak. Penelitian itu dilakukan pada 1965 di Prancis.
Akun TikTok fahmi_fahrezi09 membagikan video yang menunjukkan eksperimen pada 4 bayi dengan pola asuh yang berbeda-beda.
Mereka diberikan mainan balok dan diamati reaksinya terhadap balok tersebut. Bayi pertama adalah Emmanuel yang diasuh oleh kedua orang tuanya.
Saat diberikan mainan balok, ia tanpa ragu langsung memainkan balok tersebut dengan gembira. Hal ini karena ia merasa aman ketika bermain.
Bayi kedua adalah Christine yang diasuh di tempat penitipan anak. Awalnya, ia memperhatikan lingkungan sekitar, kemudian memainkan balok itu dengan perlahan. Hal ini lantaran bayi tersebut merasa takut kehilangan pengasuhnya.
Ketiga, ada Caroline, bayi yang diabaikan oleh ibunya. Ia hanya memegang balok tanpa memainkannya dan terus memperhatikan sekitar. Hal ini karena ia merasa takut akan ditinggalkan lagi.
Terakhir, ada Jean yang dirawat di panti asuhan dan beberapa kali gagal dalam penempatan orang tua asuh. Ia sama sekali tak menyentuh balok itu dan hanya memandangi psikolog yang memberikannya mainan.
Unggahan ini lantas menarik banyak perhatian warganet. Beragam komentar memenuhi video tersebut.
"Padahal masih bayi, kok bisa ya udah paham ditinggal sebentar (sekedar pergi) sama ditinggal nggak diasuh lagi," komentar seorang warganet.
Baca Juga: 4 Manfaat dari Pijat Bayi bagi Ibu Muda, Mendekatkan Bonding dengan Anak!
Warganet lain ikut berkomentar. "Nggak usah anak bayi, kita aja yang udah gede setelah ditinggalka orang tua bakal takut banget," ujar warganet ini.