6 Fakta Sosok Anastasia Pretya Amanda Mantan Mario Dandy: Datang Pakai Kursi Roda, Lalu Menangis di Ruang Sidang

Selasa, 04 Juli 2023 | 15:55 WIB
6 Fakta Sosok Anastasia Pretya Amanda Mantan Mario Dandy: Datang Pakai Kursi Roda, Lalu Menangis di Ruang Sidang
Mantan pacar Mario Dandy, Anastasia Pretya Amanda dalam sidang kasus penganiayaan berat berencana David Ozora di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (4/7/2023). [Suara.com/Rakha]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sosok Anastasia Pretya Amanda menjadi sorotan setelah namanya ikut terseret dalam kasus penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy. Anastasia Pretya Amanda sendiri dituduh sebagai 'pembisik' di kasus penganiayaan Mario Dandy terhadap David.

Sementara itu, Anastasia Pretya Amanda tidak terima dengan tuduhan yang mencoreng nama baiknya itu. Namun, sebab namanya terseret, Anastasia Pretya Amanda diperiksa sebagai saksi untuk terdakwa Mario dan Shane Lukas.

Setelah kasus tersebut, Anastasia Pretya Amanda langsung dipertanyakan mengenai sosoknya. Berikut terdapat beberapa fakta mengenai sosok Anastasia Pretya Amanda.

1. Mantan Mario Dandy

Baca Juga: Diperagakan Shane Lukas di Sidang, Begini Aksi Keji Mario Dandy Tendang hingga Injak-injak Kepala David

Sosok APA atau Anastasia Pretya Amanda didampingi kuasa hukumnya di Polda Metro Jaya, Kamis (16/3/2023). (Suara.com/Yasir)
Sosok APA atau Anastasia Pretya Amanda didampingi kuasa hukumnya di Polda Metro Jaya, Kamis (16/3/2023). (Suara.com/Yasir)

Anastasia Pretya Amanda sendiri merupakan mantan dari Mario Dandy. Berdasarkan pernyataan kuasa hukumnya, Sumantap Simorangkir, ia dan Mario Dandy berpacaran pada Oktober 2021. Namun, hubungan tersebut kandas setelah 1 tahun berjalan.

"Benar Amanda (APA) adalah teman Mario Dandy (MDS) kira-kira sejak Oktober tahun 2021 dan pada waktu itu berlanjut menjadi teman dekat (istilah pacar). Dan pertemanan dekat itu akhirnya selesai (putus/tidak berlanjut) sejak Oktober 2022," ungkap Sumantap kepada wartawan beberapa waktu lalu.

2. Melaporkan Mario Dandy

Sebab namanya ikut diseret, Anastasia Pretya Amanda melaporkan Mario Dandy atas tuduhan pencemaran nama baik pada 14 Maret 2023 lalu. Ia melaporkan Mario Dandy berdasarkan Pasal 310 KUHP dan Pasal 311 KUHP.

3. Tidak ada di lokasi penganiayaan

Baca Juga: Pakai Kursi Roda, Amanda Terlihat Lemas dan Menangis Saat Jadi Saksi Sidang Mario Dandy

Berdasarkan pernyataan Sumantap, Anastasia Pretya Amanda tidak berada di lokasi saat terjadi penganiayaan David Ozora. Oleh sebab itu, pihaknya tidak menerima jika namanya ikut terseret dalam kasus tersebut.

Jaksa penuntut umum (JPU) menegur Mario Dandy Satriyo yang menggunakan kemeja batik di sidang kasus penganiayaan berat berencana David Ozora, Selasa (20/6/2023). (Suara.com/Rakha)
Jaksa penuntut umum (JPU) menegur Mario Dandy Satriyo yang menggunakan kemeja batik di sidang kasus penganiayaan berat berencana David Ozora, Selasa (20/6/2023). (Suara.com/Rakha)

"Klien kami sama sekali tidak berada di tempat kejadian perkara (sebagai bukti mungkin bisa diperiksa hasil CCTV maupun saksi-saksi yang berada di tempat kejadian). Ataupun klien kami tidak mengetahui sama sekali adanya suatu perencanaan dan atau apapun itu tentang kejadian yang telah terjadi dan menjadi viral," jelas Sumantap.

4. Tidak mengenal AG

Sebelumnya, nama Anastasia Pretya Amanda disebut menjadi sosok yang memberitahu hubungan David Ozora dengan AG kepada Mario Dandy. Namun, ia menyangkal kalau dirinya mengenal sosok AG.

5. Terakhir bertemu Januari 2023

Setelah hubungannya berakhir pada Oktober 2022, Anastasia Pretya Amanda bertemu lagi dengan Mario Dandy pada Januari 2023. Namun, berdasarkan pernyataannya, ia hanya bertanya mengenai kabar dan tidak membahas masalah hubungan Mario Dandy dengan AG.

6. Menangis saat menjadi saksi

Saat Anastasia Pretya Amanda melakukan pemeriksaan sebagai saksi, di ruang sidang Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Selasa (4/7/2023), ia sampai menangis terisak-isak. Bahkan, sebab kondisinya yang menangis itu membuatnya sampai harus diperiksa dokter dari pihak kejaksaan.

Namun, saat diperiksa, kondisi Anastasia Pretya Amanda dinyatakan normal. Oleh sebab itu, hakim melanjutkan pemeriksaannya.

"Berdasarkan pemeriksaan fisik yang telah kami lakukan dari pemeriksaan tanda-tanda vital didapatkan tekanan darahnya 110/70 dengan heart rate 150 kali per menit. Saturasi 98 persen. Jadi untuk tanda-tanda sesak dari saturasi oksigen itu masih bagus, " kata dokter kejaksaan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI