Dengan menggugurkan kandungan secara sengaja bisa juga alami masalah kesuburan meski banyak yang tetap bisa hamil kembali. Namun, dengan menggugurkan kandungan ini dapat membuat ibu alami infeksi rahim. Jika tidak ditangani, bisa menyebar ke saluran telur dan ovarium. Hal tersebut yang bisa membuat ibu berisiko alami kemandulan.
3. Masalah pada kehamilan selanjutnya
Menggugurkan kandungan jika tidak tepat dapat sebabkan penyakit radang panggul. Kondisi ini bisa sebabkan ibu alami masalah saat kehamilan berikutnya. Ibu bisa alami kehamilan ektopik, yaitu kondisi sel telur tertanam di luar rahim.
Tidak hanya itu, menggugurkan kandungan juga bisa melemahkan serviks. Hal ini membuat risiko pada kehamilan berikutnya. Dalam penelitian dikatakan, menggugurkan kandungan bisa meningkatkan risiko kelahiran prematur 25-27 persen pada kehamilan berikutnya.
Bayi yang lahir secara prematur sendiri juga berisiko alami masalah kesehatan. Jika bayi lahir sebelum usia kehamilan 37 minggu, mereka memiliki peluang yang jauh lebih rendah untuk hidup sampai dewasa. Bahkan, jika hidup mereka berisiko cacat serius seperti cerebral palsy, gangguan intelektual, gangguan perkembangan psikologis dan autisme.