Suara.com - Isu perselingkuhan Syahanz Sadiqah dan Rendy Kjaernett hingga kini masih ramai di perbincangkan. Di tengah isu tersebut, video syur berdurasi 8 detik yang disebut mirip keduanya viral di media sosial.
Sebelumnya, akun Twitter gossipvira46455 berbagi potongan video serta foto video syur tersebut. "Istrikuuu suamikuuu ah uh uh gedong eym punya Rendoy, pantes Nanaz begitu mencintainya," tulis akun tersebut dalam cuitannya.
Link download video syur mirip Syahnaz Sadiqah dan Rendy Kjaernett ini pun ramai diburu warganet. Banyak yang mengaku penasaran dengan video tersebut.
Meski demikian, perlu diketahui bahwa menonton video porno memiliki banyak dampak buruk. Mengutip dari Healthshots, kecanduan video porno juga bisa berdampak pada hubungan seseorang di dunia nyata.
Baca Juga: Syahnaz Kena Senggol Gegara Main Hati dengan Rendy, Lady Nayoan: Pelakor, Coba Lebih Mikir Kamu
Seseorang yang sudah kecanduan video porno sering kali merasa ada kekosongan terhadap hubungannya dengan pasangan. Orang yang kecanduan video porno bisa merasa tak puas dengan pasangan.
Selain itu kecanduan video porno juga bisa membuat seseorang sulit terangsang secara seksual. Mereka meras butuh menonton video porno agar bisa merasa terangsang dengan pasangan di dunia nyata.
Kenikmatan seksual yang didapat dengan pasangan pun bisa menurun. Hal ini kemudian dapat memicu rusaknya hubungan dengan pasangan.
Selain itu, efek yang paling bahaya dari pornografi adalah memengaruhi kesehatan mental secara negatif. Hal ini akan berpengaruh terhadap ikatan emosional, kepercayaan, dan rasa saling menghormati dalam hubungan.
Bahkan, kecanduan video porno juga bisa membuat seseorang merasa tak percaya diri. Pasalnya, penggambaran tubuh dan seksualitas dalam video porno seringkali tak akurat.
Baca Juga: Harga Outfit Lady Nayoan Jadi Sorotan, Warganet: Pantes Rendy Kjaernett Pilih Syahnaz Sadiqah
Sementara itu, Rendy Kjaernett maupun Syahnaz Sadiqah belum buka suara mengenai isu perselingkuhan maupun video syur mirip mereka. Hingga saat ini, video syur tersebut pun belum bisa dipastikan kebenarannya.