Infografis
Suara.com - Make up dan skincare termasuk produk yang sering diulas oleh influencer di media sosial. Tak heran kalau saat ini ada orang-orang yang melabelkan dirinya sebagai beauty enthusiast, seperti yang dilakukan oleh selebgram Suhay Salim.
Meski punya pengikut ratusan ribu sampai jutaan orang di media sosial, menurut Suhay Salim, menjadi konten kreator produk kosmetik tidak sekadar modal cuap-cuap alias asal ngomong.
"Buat aku menjadi beauty influencer itu bukan hanya sekedar mengulas sebuah produk atau konten untuk tutorial, tapi bagaimana kita menciptakan sebuah konten edukatif yang bermanfaat," ujarnya dalam siaran tertulis Shopee Indonesia, Kamis (29/6/2023).
Selalu mau mengembangkan diri terhadap hal baru juga tren terkini jadi kunci eksistensi di dunia konten kreator, bagi Suhay Salim. Berikut tips lain jadi konten kreator beauty menurut Suhay Salim:
Baca Juga: Suhay Salim Cerita Kreasi Industri Kecantikan di di 7.7 Shopee Live Bombastis Sale
1. Konten original dan berciri khas
Perlu diingat, bahwa persaingan di dunia digital perlu selalu menyajikan konten yang original dan terhindar dari plagiat. Sebab, konten yang orisinal sesuai dengan ciri khas diri sendiri dan beda dari kreator lainnya bisa meningkatkan peluang untuk semakin disukai dan mudah diingat oleh para penggemar.
Selain itu, kejujuran saat memaparkan produk juga salah satu keharusan agar tidak menyesatkan pengikutnya.
“Apalagi saat aku lagi mau buat konten, contohnya nyobain produk baru, current fav product setiap bulannya, honest review skincare, ataupun produk endorse, penilaiannya memang benar-benar dari pengalaman pemakaian aku dan perubahan apa yang terjadi di kulit aku. Jadi jangan sampai kita membohongi para followers ya," saran Suhay Salim.
2. Terus belajar hal baru demi tingkatkan kemampuan
Baca Juga: Punya Cita-Cita Jadi Beauty Enthusiast, Skill Apa yang Harus Dimiliki dan Dikembangkan?
Jangan takut untuk buat beragam konten yang berkualitas. Cobalah selalu tanamkan pada diri untuk terus keep up terhadap perkembangan tren dan mau tetap belajar mengasah kemampuan. Seperti belajar editing video, maupun kemampuan story telling yang membuat video semakin atraktif, memahami pencahayaan dan tata letak, serta eksplorasi berbagai jenis konten agar semakin diingat oleh followers.
3. Mengajak followers untuk ikut serta memberikan ide
Ciptakan engagement dengan para pengikut melalui konten-konten interaktif dan variatif. Sebenarnya banyak ide konten menarik, seperti review produk, skincare routine, makeup challenge, tutorial makeup, haul, spill dan rekomendasi produk.
Tapi jangan lupa sesekali di tengah konten juga bisa buat semacam interaksi dengan followers melalui QnA, tebak-tebak, atau hal lainnya yang membuat mereka merasa dekat. Bahkan bisa juga menanyakan mengenai ide konten berikutnya yang sesuai dengan permintaan penonton.
“Bisa di cek, contoh konten aku yang mendapat views tertinggi itu mengenai praktek skincare routine, ada juga best skincare pilihan aku untuk beberapa masalah kulit, seperti pori-pori, wajah kusam, jerawat, yang memang ide ini aku ambil dari masukan-masukan para followers, makasih ya," ungkap Suhay Salim.
4. Jangan takut memaksimalkan teknologi dan peluang
Kemampuan lain yang juga penting ialah memanfaatkan teknologi untuk memasarkan konten. Seperti mempelajari cara optimalkan konten di setiap kanal platform, baik sosial media maupun e-commerce. Platform e-commerce dirasa penting tak hanya sebagai wadah untuk bertransaksi jual beli, tapi menyajikan banyak fitur baru yang mendukung para konten kreator semakin luas berkreasi dalam menjangkau followers.
5. Selalu up-to-date dan upgrade perlengkapan pendukung
Senantiasa upgrade skills dan perlengkapan pendukung untuk konten.
"Ngomongin soal memanfaatkan fitur Live Stream, tentu saja aku optimalkan banget. Apalagi sebagai user Shopee, belanja makeup terbaru, kebutuhan rumah tangga, hingga aksesoris dan peralatan untuk konten, jadi semakin mudah dengan berbagai promo menarik yang selalu ditawaran Shopee," pungkas Suhay Salim.
