Viral Dugaan Pemerkosaan Adik Guru Pesantren Milik Said Aqil Siradj, Apa Itu Revenge Porn dan Cara Mengatasinya?

Rabu, 28 Juni 2023 | 08:55 WIB
Viral Dugaan Pemerkosaan Adik Guru Pesantren Milik Said Aqil Siradj, Apa Itu Revenge Porn dan Cara Mengatasinya?
Kekerasan Seksual, revenge porn. (pexels)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Viral kisah adik guru pesantren Al-Tsaqafah milik Said Aqil Siradj, yang diduga diperkosa anak pejabat Alwi Husen Maolana membuat publik penasaran, apa itu Revenge Porn?

Revenge Porn ini disinggung lantaran adik perempuan Iman Zanatul Haeri disebut sudah menderita selama 3 tahun, sampai akhirnya sebuah video asusila tersebar hingga membuat korban sudah sampai punya keinginan bunuh diri.

"Adik saya diperkosa. Pelaku memaksa menjadi pacar dengan ancaman video atau revenge porn. Selama 3 tahun ia bertahan penuh siksaan. Persidangn dipersulit, kuasa hukum !, keluarga saya (korban) diusir pngadilan. Melapor ke posko PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak) Kejaksaan, malah diintimidasi," tulis @zanatul_91 mengawali cuitannya dikutip suara.com, Selasa (27/6/2023).

Melansir BullyId, revenge porn adalah praktik perilaku mengunggah gambar eksplisit atau konten pornografi, khususnya terdiri dari foto dan video milik mantan pasangan atau bahkan pasangan saat ini tanpa persetujuan mereka.

Baca Juga: Intip Peningkatan Kekayaan Jaksa Nanindya Nataningrum dalam Dua Tahun

Gambar dan video revenge porn ini biasanya diambil selama berhubungan intim, disertai dengan data pribadi seperti alamat dan nomor telepon korban.

Seperti namanya, pelaku memposting konten porno balas dendam agar bisa kembali bersama setelah ditolak, atau merasa tidak mendapat ketidakadilan. Adapun mayoritas pelakunya adalah lelaki, dan sebagian besar korbannya adalah perempuan muda.

Mirisnya korban yang mendapat ancaman akan memberikan uang, bahkan korban setuju untuk melanjutkan hubungan. Berikut ini tiga forum utama media sosial yang kerap dijadikan wadah menyebarkan revenge video:

  • Situs media sosial. Instagram, Twitter, dan Facebook baru-baru ini memperkuat kebijakan mereka tentang pornografi balas dendam dan mereka yang mempostingnya.
  • Situs web dan forum porno balas dendam khusus.
  • Pesan langsung ke korban dan pihak ketiga melalui email atau teks.

Cara menghadapi revenge porn yaitu sebagai berikut:

  1. Jangan terlalu malu atau sungkan untuk melaporkan porno balas dendam.
  2. Ingatlah bahwa bahkan hubungan terdekat pun terkadang bisa salah dan bahwa gambar intim dapat dibagikan di luar keinginan Anda di masa mendatang.

Risiko pasangan memiliki revenge porn yaitu:

Baca Juga: Sederet Kejanggalan Kasus Revenge Porn di Banten, Jaksa Minta Korban Ikhlas

  1. Seorang mantan pasangan atau orang lain memposting atau berbagi gambar eksplisit atau intim tentang Anda, menyebabkan tekanan ekstrem yang paling buruk atau paling-paling, rasa malu.
  2. Menjadi korban pemerasan finansial atau emosional.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI