Agar Otak Waras, Ini 4 Cara Cegah Depresi Pada Pekerja Kantoran!

Jum'at, 23 Juni 2023 | 11:59 WIB
Agar Otak Waras, Ini 4 Cara Cegah Depresi Pada Pekerja Kantoran!
Ilustrasi pekerja kantoran depresi. [Unsplash]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pekerja kantoran berisiko mengalami depresi karena stres berkepanjangan dan tuntutan tugas yang semakin tinggi. Kalau sudah terjadi gimana ya cara mengatasinya?

Ini juga jadi alasan pekerja kantoran kerap mendambakan self reward atau memanjakan diri sendiri sebagai solusi mengurangi stres, agar performa pekerjaan bisa maksimal seperti sebelumnya.

"Stress memang tidak terelakkan dari kehidupan kita sehari-hari. Namun, dengan tips yang tepat, pengenalan diri sendiri, dan cara holistik dan neurosains yang langsung menjalar ke otak, seseorang bisa kebal dari stress dan depresi, sekalipun dalam tekanan yang sangat besar dalam pekerjaan," ujar CEO Stress Management Indonesia, Coach Pris melalui keterangan yang diterima suara.com, Kamis (22/6/2023).

Berikut ini cara mencegah pekerja kantoran depresi yang bisa dilakukan agar otak tetap waras:

Ilustrasi stres,(Freepik/yanalya)
Ilustrasi stres (Freepik/yanalya)

1. Mindfulness Bikin Pikiran Tenang

Banyak pikiran, atau overthinking, dapat menghambat pekerjaan dan membuat depresi. Sehingga pekerja kantoran butuh menenangkan diri sejenak dan mengatur prioritas. Mulailah perhatikan apa yang perlu dikerjakan lebih dulu dan bisa ditunda.

Tapi jika ada sesuatu yang salah, usahakan jangan terlalu dipikirkan. Sebagai gantinya fokus mencari solusi untuk memperbaiki kesalahan yang sudah terjadi dan mengetahui apa yang dapat berjalan dengan baik.

Agar lebih tenang bisa dengan meditasi, menulis, hingga menenangkan pikiran dengan membaca buku atau mendengarkan musik.

2. Kurangi Pakai Teknologi

Baca Juga: Eva Manurung Depresi gegara Virgoun Mualaf demi Nikahi Inara Rusli: Saya Mau Loncat dari Lantai 19 Apartemen

Membatasi penggunaan teknologi dan istirahat cukup, bisa mengurangi stress dan membantu terhindar dari depresi. Apalagi otak butuh istirahat selama kurang lebih 7 hingga 8 jam.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI