Suara.com - Kate Middleton dan Pangeran William ternyata punya bekas luka 'kembar' di kepala. Bekas luka itu bahkan sama-sama terjadi ketika kedua masih anak-anak.
Bekas luka di kepala Kate Middleton itu pertama kali terlihat di publik pada tahun 2011, ketika sang putri mengadakan pertunangan solo pertamanya dalam acara makan malam pribadi di Clarence House.
Kate hadir karrna harus menggantikan ayah mertuanya, Panheran Charles ketika itu. Istri Pangeran William itu mengenakan gaun malam perak vintage dengan manik-manik leher halter, rambutnya ditata dengan gaya setengah ke atas, setengah ke bawah.
Namun, gaya rambut seperti itu rupanya jadi memperlihatkan bekas luka di pelipis kiri Kate. Belakangan, seorang juru bicara mengonfirmasi bahwa bekas luka itu merupakan hasil operasi yang dilakukan Kate saat dia masih kecil.
Baca Juga: Pangeran William Ternyata Ambekan, Kate Middleton Berasa Punya Anak Empat
"Bekas luka tersebut terkait dengan operasi masa kanak-kanak," kata keterangan dari orang dalam kerajaan dikutip dari Daily Mail.
Namun, tidak dinelaskan secara rinci detail operasi tersebut karena termasuk masalah pribadi. Sumber kerajaan mengonfirmasi bahwa itu adalah operasi yang sangat serius, tetapi menolak berkomentar lebih lanjut.
Konsultan ahli bedah di Rumah Sakit Lister di London, John Scurr, mengatakan bekas luka itu tidak mungkin disebabkan oleh tumor.
"Saya benar-benar ragu itu adalah kondisi medis yang serius dan saya akan mengatakan itu sebagai akibat dari malformasi arteriovenosa, tanda lahir, yang dihilangkan," katanya.
Suaminya, Pangeran William, juga memiliki bekas luka di kepalanya pada sisi yang sama, yakni pelipis kiri. Bekas luka itu l sebelumnya sering disebut William dengan 'bekas luka Harry Potter'.
Baca Juga: Kate Middleton Makin Tiru Gaya Putri Diana, Ngebet Jadi Ratu Inggris?
Luka itu terjadi akibat kecelakaan kecil yang dialami William saat bermain golf. Menurut Halo!, William pernah mengalami cedera pada tahun 1991 saat dia bermain golf dengan teman-temannya di sekolah Wokingham.
William ketika itu masih berusia delapan tahun, ia mengalami patah tulang tengkorak. Langsung mendapatkan perawatan operasi di Rumah Sakit Great Ormond Street di London.
William menceritakan kisah cederanya saat dia diwawancarai oleh seorang pasien kanker berusia 10 tahun untuk Newsround CBBC pada tahun 2009.