Suara.com - Perempuan yang tergabung dalam Kebaya Foundation kembali saling bertemu untuk melestarikan baju wanita khas Indonesia kepada generasi muda, meski dalam bentuk kebaya modern dan Sepatu Kets
Menurut Ketua Kebaya Foundation DKI Jakarta, Happy Djarot pihaknya saat ini sedang memperjuangkan Kebaya Goes to UNESCO dan Hari Kebaya Nasional bersama pecinta kebaya lainnya di seluruh Indonesia.
"Dengan berkebaya, perempuan Indonesia jadi berdaya, berbudaya, dan berkepribadian pancasila," ungkap Happy kepada awak media di Senayan, Jakarta Selatan, Rabu (15/6/2023).
Happy sendiri dalam acara tersebut terlihat anggun, dengan kebaya biru yang disulap seperti gaun serta tampak anggun dengan aksen renda di bagian bahunya.
Baca Juga: Anak Muda Juga Bisa Alami Gangguan Jantung, Ini Deretan Penyebabnya
Tidak hanya itu, ia juga menggunakan hiasan kepala yang membuatnya terlihat seperti wanita Bali. Ditambah dengan aksen yang menyerupai turban, dengan hiasan rambut sehingga membuatnya tampak seperti ratu.
Tidak lupa di bagian pinggang, ia juga mengenakan selendang merah muda yang membuatnya tampak seperti gadis belia.
Di sisi lain, Marini Zumarni salah satu artis sekaligus anggota Kebaya Foundation bersaksi bahwa saat event internasional dan perempuan Indonesia hadir, umumnya membuat kagum saat menggunakan kebaya.
"Jadi di luar negeri kalau kita pakai kebaya, mereka tuh selalu kagum gitu. Bahkan suka nanya dan ngedeketin bilang bagus, dan ingin memegang bahannya terbuat dari apa," ungkap Marini.
Ia juga bersyukur jika saat ini kebaya tidak lagi dipandang sebagai item fashion yang kolot dan hanya dipakai orangtua. Apalagi kerap ditemukan remaja yang mengenakan kebaya lalu dipadukan dengan sepatu kets.
Baca Juga: Jadi Varian Terlaris, Ini Keunggulan Alvez EX untuk Mobilitas Anak Muda
"Jadi bawahnya sepatu kets putih atau hitam gitu, jadi kesannya lucu dan trendy. Sekaligus menghempas kesan kebaya itu ribet dan nggak bisa bergerak leluasa," timpal Marini.
Di acara yang juga menggelar bakti sosial untuk anak disabilitas itu memperlihatkan, para perempuan Indonesia kompak mengenakan kebaya. Dari mulai kebaya klasik hingga kebaya modern dengan memadukan berbagai warna dan kain yang terlihat nyaman.
"Kebaya Foundation dan YPAC (Yayasan Pembinaan Anak Cacat) memiliki peran yang sangat penting dalam mendorong inklusi sosial, dan memberikan kesempatan kepada anak-anak disabilitas untuk tumbuh dan berkembang dengan sebaik-baiknya,” tutup Happy Djarot