Suara.com - Banyak calon pasangan bingung cara membaca bahasa tubuh gebetan saat berkencan. Memang gimana sih caranya?
Setelah berkenalan lewat dating apps atau aplikasi kencan umumnya akan menjalani tahap PDKT atau pendekatan dengan cara berkencan. Tapi karena merasa belum dekat, seseorang pilih menerka bahasa tubuh gebetan.
Bahasa tubuh adalah bagian yang tidak terucapkan dalam komunikasi, sering disalahartikan saat berkencan. Tapi bahasa tubuh bisa menunjukan perasaan dan pikiran seseorang yang sebenarnya, jika benar-benar tahu artinya.
Berikut ini cara membaca tubuh gebetan, berdasarkan hasil riset kerjasama Tinder dan Pakar Bahasa Tubuh, Adrianne Carter alias The Face Whisperer berdasarkan keterangan yang diterima suara.com, Rabu (14/6/2023).
Baca Juga: Inilah 5 Dampak Buruk Bila Sering Menuduh Pasangan Selingkuh, Bisa Mati Mendadak?
1. The Smooth Operator
The Smooth Operator adalah seseorang yang ingin selalu membuka pilihan mereka. Selama berkencan, biasanya mereka suka merapikan rambutnya, mengarahkan kaki mereka ke arah lain (bukan ke arah kamu atau mungkin ke arah pintu), dan tampaknya selalu menyeringai atau tersenyum yang dibuat-buat.
Karakter ini memiliki cara jalan yang khas, yaitu berjalan dengan percaya diri atau angkuh, sehingga mudah untuk mengetahui mereka. Semua hal yang mereka lakukan sangat strategis dan mereka adalah orang yang sangat lancar saat berbicara.
2. The Real Deal
The Real Deal ini sangat harus harus berkata dan melakukan apa, karena sesuai dengan kenyataan. Saat berkencan, senyuman mereka tulus, mereka memiliki postur yang santai dan terbuka, seperti misalnya lengan atau tangan yang terbuka dan bahu yang santai.
Baca Juga: Soal Dinas Malam, Raffi Ahmad Akhirnya Terpuaskan, Mending Setiap Hari atau...
Mereka bisa menjaga intensitas kontak mata secukupnya untuk memberikan sinyal bahwa mereka sungguh tertarik, menanyakan pertanyaan yang tepat, dan mendengarkan jawaban dan juga menjawab pertanyaan.
Saat berkencan, biasanya posisi duduknya condong ke arah pasangan kencannya, posturnya santai, atau bahkan menyentuh lengan atas atau lutut.
Melalui bahasa tubuh yang terbuka, mereka biasanya sering mengangkat alisnya untuk menunjukan minat terhadap kencan-kencan selanjutnya.
3. The Cryptic
The Cryptic kerap dikenal sebagai Si Misterius, yang bisa terlihat tidak ramah dan tidak fokus saat berkencan. Posturnya kaku, mereka menjaga jarak secara fisik dan meletakan berbagi batasan antara diri mereka dengan pasangan kencannya, dengan selalu mengangkat dagu dan menjauh kan badan.
Kepribadian ini punya kecenderungan datang terlambat, memainkan HP dan jarang mempelopori dalam mengatur kencan atau membangun percakapan selama berkencan. Mereka hadir secara fisik, namun memperlihatkan perilaku yang menandakan bahwa mereka tidak tertarik.
4. The Eager Beaver Grafter
The Grafter sangat touchy saat berkencan dan akan menunjukan ketertarikan mereka secara jelas, dengan duduk condong ke arah pasangan kencannya dan menatap dengan intens. Mereka menunjukan antusiasme dan keterlibatan secara jelas, melalui postur tubuh yang tegak dan menyeluruh.
Karakter ini melakukan banyak upaya dalam berkencan dan mungkin terlihat terlalu bersemangat, terlalu cepat, ketika mencoba memenangkan hati pasangan kencan mereka.
5. The Overthinker
Si Pemikir alias The Overthinker adalah seseorang yang kurang yakin dengan diri sendiri dan lebih ragu-ragu dalam berkencan. Selama kencan, mereka biasanya gelisah, melipat tangan dan terkadang tertawa dengan gelisah atau wajahnya berubah menjadi lebih merah.
Mereka cenderung menghindari tatapan mata, menjadi lebih canggung dan menggigit kuku atau bibir mereka. Karakter seperti ini akan terlihat pemalu, tercengang saat ditanyakan pertanyaan yang mereka tidak tahu jawabannya, atau sebaliknya, menjadi hiperaktif dan mengoceh.
Bagi banyak orang cenderung melihat mereka sebagai Si Pemikir yang tidak tertarik. Tapi Adrianne mengatakan mereka cenderung bergantung pada orang lain. Salah cara untuk mengatasi kegugupan tersebut mengungkapkan perasaannya kepada pasangan kencannya.