Suara.com - Kabar baik untuk pengguna transportasi umum di Jakarta, karena di MRT, KRL, hingga Transjakarta sudah boleh tidak menggunakan masker untuk orang sehat.
Berita ini disampaikan langsung ketiga transportasi publik andalan ibu kota itu di media sosial resmi MRT, KRL dan Transjakarta dilihat suara.com Rabu (14/6/2023).
Di layanan tiga transportasi umum menghilangkan aturan pakai masker sesuai dengan Surat Edaran (SE) Kementerian Perhubungan No. 17 Tahun 2023 Tentang Protokol Kesehatan Pelaku Perjalanan Orang Dengan Transportasi Kereta Api Pada Masa Transisi Endemi Covid-19.
"RekanCommuters (KRL) diperbolehkan tidak memakai masker dalam keadaan sehat dan dianjurkan untuk tetap memakai masker dengan benar bagi pengguna dalam keadaan tidak sehat," tulis akun Instagram @commuterline.
Baca Juga: Lagi-lagi dari Kalangan Militer, Heru Budi Angkat Eks Pangdam Jaya Jadi Komisaris Utama Transjakarta
Meski begitu laman media sosial MRT Jakarta menjelaskan berdasarkan Surat Edaran Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta No.26/SE/2023 seluruh pengguna MRT tetap harus berupa mencegah penularan Covid-19, dengan cara vaksinasi booster kedua atau dosis keempat.
"Terutama bagi masyarakat yang memiliki risiko tinggi penularan Covid-19. Dianjurkan tetap menggunakan masker yang tertutup dengan baik apabila dalam keadaan tidak sehat atau berisiko Covid-19 sebelum dan saat melakukan perjalanan serta kegiatan di fasilitas publik," tulis @mrtjkt.
Selain itu MRT juga menganjurkan bawa hand sanitizer atau cairan pembersih tangan, maupun mencuci tangan di air mengalir khususnya setelah bersentuhan dengan benda-benda yang digunakan secara bersamaan.
"Bagi orang dalam keadaan tidak sehat dan berisiko tertular atau menularkan Covid-19, dianjurkan menjaga jarak atau menghindari kerumunan orang untuk mencegah terjadinya penularan Covid-19," jelas @mrtjkt.
Sementara itu berdasarkan pantauan suara.com, lantaran banyak penumpang yang sudah terlanjur nyaman menggunakan masker. Sehingga masih cukup banyak penumpang yang menggunakan masker.
Baca Juga: Dinkes DKI Usul Warga Positif Covid-19 Tak Lagi Jalani Isolasi, Cukup Pakai Masker Saja
"Aku lebih nyaman pakai masker, di Jakerta jadi suatu kewajiban kita polusi gila-gilaan. Jadi masker nggak cuma bahaya virus menjaga diri dari polusi seperti di sebelah ada sakit droplet (percikan air ludah) ke kita akhirnya juga kena, apalagi aku gampang tertular jadi tetap pakai masker," ujar Monic (31) pengguna Stasiun Palmerah menuju Stasiun Jurang Manggu.
Monic juga menambahkan, penggunaan masker membuatnya lebih percaya diri apalagi jika ingin tertidur, atau sedang tidak nyaman dengan kondisi bibirnya yang mudah alergi, masker sangatlah membantu.
"Tetap pakai masker sebelum pandemi aku udah pakai masker. Jadi ya aku tetap nyaman pakai masker sih," ujar Syifa (29) pengguna KRL di Stasiun Depok.