Anak Ria Ricis Sering Emut Jari Sebelum Tidur, Bahaya Gak Sih?

Rabu, 14 Juni 2023 | 12:56 WIB
Anak Ria Ricis Sering Emut Jari Sebelum Tidur, Bahaya Gak Sih?
Ria Ricis, Teuku Ryan dan Baby Moana ditemui di sebuah mal di kawasan Jakarta Barat, Sabtu (3/6/2023). [Rena Pangesti/Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ria Ricis membagikan kebiasaan tidur yang sering dilakukan anaknya baby Moana. Selain minum susu, bayi 10 bulan itu rupanya juga gemar mengisap jari sebelum tidur. Tapi kemudian, Moana juga akan mengeluarkan jari dari mulutnya.

"Moana sebelum bobo pasti nyusu dulu. Setelah kenyang selalu lanjut emut jari. Ga sampe semenit, teler. Tangannya pasti lepas sendiri," curhat Ria Ricis lewat Instagram story pribadinya, dikutip Selasa (13/6/2023). 

Istri Teuku Ryan itu mengaku kalau dirinya memilih untuk membiarkan Moana melakukan hal tersebut. Sebab, Ria Ricis sudah tahu sikap anaknya yang bisa jadi justru akan menangis bila emutan jarinya dipaksa harus dilepas.

Ria Ricis dan Teuku Ryan bersama Baby Moana. [Instagram]
Ria Ricis dan Teuku Ryan bersama Baby Moana. [Instagram]

"Jadi lebih baik Moana pilih sendiri deh jalan tidurnya mo gimana. Yang penting anak tdr, ibu bs rest jg," pungkas Ria Ricis.

Baca Juga: Cekcok dengan Teuku Ryan, Ria Ricis Kabur ke Rumah Orang Tua Tanpa Pamit: Suaminya Gak Dihormatin

Anak mengisap jari sebelum tidur sebenarnya hal yang umum terjadi. Menurit Halodoc, bayi hobi mengisap jari karena kebiasaan itu bisa membuatnya merasa aman dan nyaman. Bahkan, kebiasaan mengisap jari juga memberikan rasa tenang pada bayi dan membantunya segera terlelap tidur. 

Seiring bertambahnya usia anak, dia akan menghentikan kebiasaan mengisap jari itu. Masing-masing anak bisa jadi berbeda, antara menginjak usia 6 atau 7 bulan atau juga usia 2 sampai 4 tahun. Namun terkadang, dalam kondisi tertentu, kebiasaan tersebut bisa kembali. 

Mengisap jempol atau jari lain yang dilakukan bayi juga tidak terbahaya, selagi tangannya bersih. Selain itu, selama gigi permanen anak belum tumbuh, mengisap jari tidak akan jadi masalah. Pada momen ini, mengisap jari mungkin mulai memengaruhi atap mulut (langit-langit) atau bagaimana gigi sejajar. 

Mengisap jempol menjadi berisiko bila dikaitkan dengan seberapa sering anak melakukannya serta durasinya. Meski begitu, American Academy of Pediatrics merekomendasikan untuk mengatasi kebiasaan mengisap jari pada anak sebelum usianya 3 tahun.

Bila anak sudah mulai mengerti diajak bicara, orang tua juga bisa membimbingnya untuk menghentikan kebiasaan mengisap jari tersebut.

Baca Juga: 7 YouTuber Indonesia dengan Penghasilan Tertinggi, Bukan Raffi Ahmad atau Baim Wong di Urutan Pertama tapi Orang Ini

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI