Suara.com - Nama Tasyi Athasyia masih menjadi sorotan setelah menunda gaji karyawannya beberapa waktu lalu. Akibat kasus tersebut, dugaan perlakukan Tasyi Athasyia kepada para karyawan lainnya akhir-akhir ini juga mulai dibongkar di Twitter.
Sementara dengan banyaknya cuitan mengenai perlakuan Tasyi Athasyia, warganet juga menyoroti gaya hidupnya yang kerap pamer kekayaan. Dalam cuitan akun @DikkUncle di Twitter, menunjukkan berbagai konten Tasyi Athasyia yang suka pamer harta kekayaan.
"Gue nggak follow IG Tasyi tapi pernah nonton konten YouTube-nya beberapa, dan pas gue kepo IG-nya agak kaget ternyata isinya banyak banget konten yang ngeliatin kemewahan dia. Iya gue tau dia orang kaya dari lahir, dan hak dia juga. Cuma setahu gue bukannya dia lagi belajar agama ya? Harusnya dia belajar mengurangi ker-riya-an duniawinya juga nggak sih," ungkap @DikkUncle dikutip suara.com, Senin (12/6/2023).
Dalam konten yang diunggah kembali akun tersebut, memperlihatkan Tasyi Athasyia yang menunjukkan barang-barang mewahnya, mulai dari tas, sepatu, mobil, dan lain-lain.
Sementara itu, warganet yang melihat cuitan tersebut juga setuju. Menurut beberapa warganet, Tasyi Athasyia memang terlalu sering memamerkan barang-barang mewahnya, Bahkan, ada yang mencibir kalau Tasyi Athasyia sering pamer tetapi sering pelit kepada karyawannya.
“Belajar agama doang kak tapi gak dipake buat hidup. Itu namanya jarkoni, ngajarke thok ora iso ngelakoni. Betul gak?” tulis salah seorang warganet di kolom komentar.
“Padahal sekali belanja lebih dari 100 juta tapi ngasih makan team yang mungkin 1 orang 300 ribu sulit banget,” komentar akun lainnya.
“Saya selalu menghindari influencer, artis, pejabat atau pun teman yg pamer harta pasti ku unfoll karena saya harus selalu menjaga hati saya dari sifat buruk,” sahut akun lainnya.
“Capek gue liat orang pamer pamer mulu, tapi gak bisa gaji karyawannya bener,” tulis akun lainnya.
Orang yang suka pamer harta kekayaan memang seringkali mendapat cibiran dan tidak disukai banyak orang. Melansir Insider, biasanya orang yang suka pamer harta kekayaan itu memang ditujukan untuk meningkatkan harga dirinya.
Namun, tidak bisa dipungkiri jika kebiasaan tersebut justru menjadi hal yang tidak disukai banyak orang. Pasalnya, orang-orang justru lebih menyukai kesederhanaan. Oleh sebab itu, seseorang akan memilih berinteraksi dengan orang yang lebih sederhana.
Berdasarkan studi di Journal Social Psychological and Personality Science, 66 persen memang orang akan memilih mobil atau barang yang lebih mahal. Namun, jika dipilih untuk berteman, mereka akan memilih yang lebih sederhana.
Orang yang sering pamer kekayaannya juga dinilai kurang menarik dan dianggap sulit untuk berteman. Pandangan orang yang suka pamer kekayaan kurang disukai ini terbentuk dari perspektif sosial yang ada.
Bahkan, orang yang sering pamer harta kekayaan ini sering digambarkan sebagai sosok yang kesepian. Oleh sebab itu, mereka kerap pamer harta kekayaannya untuk menutupi rasa insecure yang ada pada dirinya.
Dengan pamer harta kekayaan, mereka berharap mendapat banyak pujian dari orang lain. Namun, pada kenyataannya, beberapa orang malah kurang suka dengan mereka yang sering pamer harta kekayaan.