Suara.com - Hubungan seks lewat anal merupakan salah satu cara yang diharamkan dalam agama Islam saat bercinta. Ternyata, gaya seks ini juga memiliki bahaya dalam kesehatan.
Hal tersebut diungkapkan Dokter Boyke saat menjadi bintang tamu pada acara yang dipandu Hotman Paris. Awalnya, Hotman Paris bertanya soal seks anal ini.
"Boleh nggak hubungan seks dari belakang (anal)?" tanya Hotman Paris pada Dokter Boyke.
"Kalau dia tahu bahayanya, pasti dia tidak mau melakukannya," jawab Dokter Boyke.
Baca Juga: Trik Agar Istri Puas Saat Berhubungan Intim
Seksolog 66 tahun ini kemudian menjelaskan soal risiko dari seks anal tersebut. Salah satunya adalah kerusakan pada sphincter ani atau otot yang melingkari anus.
"Ya, karena kalau sampai rusak itu sphincter ani, itu nanti kalau si wanitanya buang air besar, tuh tidak kerasa. Jadi selalu basah, selalu kotor celana dalamnya oleh feses," jelas Dokter Boyke.
Melansir dari Alodokter, sphincter ani menjadi pintu keluar kotoran dari saluran pencernaan. Otot ini dapat mengendur dan mendorong tinja dari rektum ke dalam saluran anus.
Rusaknya sphincter anus ini dapat menyebabkan inkontinensia tinja di mana seseorang tak mampu mengendalikan proses buang air besar. Tinja dapat keluar tiba-tiba bahkan tanpa disadari oleh penderitanya.
Mengutip NU Online, dalam agama Islam, seks anal juga dilarang dan hukumnya haram. Sejumlah hadist juga secara gamblang menyebutkan larangan untuk melakukan hubungan lewat anus.
Di antaranya hadits Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam riwayat At Tirmidzi dari Ibnu Abbas dengan kualitas Hasan Gharib yang berbunyi:
"Allah tidak berkenan melihat laki-laki yang mendatangi (jima') kepada istrinya atau kepada laki-laki lain melalui anus atau dubur." (Hadis Riwayat At Tirmidzi: 1086).
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seks anal haram dilakukan serta memberikan risiko fatal dalam segi kesehatan.