Berawal dari Turki, Tren Transplantasi Rambut Kini Makin Populer di Indonesia

Risna Halidi Suara.Com
Senin, 05 Juni 2023 | 14:47 WIB
Berawal dari Turki, Tren Transplantasi Rambut Kini Makin Populer di Indonesia
Ilustrasi kebotakan pada lelaki. (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Rambut kerap diibaratkan layaknya mahkota di kepala. Tak hanya perempuan, kaum laki-laki juga mulai memerhatikan kesehatan rambutnya.

Ironinya, masalah kebotakan rambut dapat dialami laki-laki bahkan saat mereka masih di usia muda. Dikatakan dr. Koray Erdogan, sebanyak 25 persen laki-laki mulai mengalami kerontokan di usia 21 tahun.

Ilustrasi gambar penyebab kebotakan. (freepik)
Ilustrasi gambar penyebab kebotakan. (freepik)

Dalam data American Hair Loss Association ditulis, sebanyak 85 persen ketebalan rambut lelaki usia 50 tahun akan semakin menipis.

"Karena itu, hair transplant makin banyak diminati," ujar lelaki yang juga Founder ASMED Indonesia di Darmawangsa, Jakarta Selatan pada Sabtu (3/6/2023) lalu.

Baca Juga: Vincent Rompies Didaulat Jadi Duta Sobat Lebat, Apa Itu?

dr. Koray Erdogan (Dok. Pribadi)
dr. Koray Erdogan (Dok. Pribadi)

Koray Erdogan merupakan seorang ahli yang menggeluti bidang hair transplant selama lebih dari 20 tahun. Lelaki berusia 55 tahun ini sudah mendirikan klinik transplantasi rambut sejak 2001 lalu.

Dengan pengalaman ini, dr. Koray Erdogan menjadikan ASMED Indonesia sebagai kantor konsultasi untuk penanaman rambut di Turki. Fasilitas pun berstandar dunia mulai dari perlengkapan hingga tim medisnya.

"Kami memberikan layanan dengan standar dunia, teknologi canggih, dan pengalaman tinggi di bidang hair transplant," kata dr. Koray Erdogan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI