5 Keistimewaan Candi Mendut, Lokasi Awal Perayaan Waisak di Candi Borobudur yang Jarang Disorot

Minggu, 04 Juni 2023 | 03:05 WIB
5 Keistimewaan Candi Mendut, Lokasi Awal Perayaan Waisak di Candi Borobudur yang Jarang Disorot
Candi Mendut. (Gunawan Kartapranata/Wikipedia)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Meski Arkeolog J.G. de Casparis menduga Candi Mendut dibangung Raja Pertama Syailendra pada abad 824 masehi, tapi hingga kini masih sebatas dugaan.

Tapi dugaan ini didasari isi Prasasti Karangtengah yang ditemukan apda 824 masehi, yang menyebutkan bahwa Raja Indra telah membuat bangunan suci bernama Wenuwana alias hutan bambu. Hasilnya Casparis mengartikan Wenuwana sebagai Candi Mendut.

Sejumlah Bhiksu melakukan puja bakti saat prosesi penyemayaman Api Dharma dalam rangkaian perayaan Tri Suci Waisak 2566 BE/2022 di Candi Mendut, Mungkid, Magelang, Jateng, Sabtu (14/5/2022). [ANTARA FOTO/Anis Efizudin/aww]
Sejumlah Bhiksu melakukan puja bakti saat prosesi penyemayaman Api Dharma dalam rangkaian perayaan Tri Suci Waisak 2566 BE/2022 di Candi Mendut, Mungkid, Magelang, Jateng, Sabtu (14/5/2022). [ANTARA FOTO/Anis Efizudin/aww]

3. Lebih Tua Dari Candi Borobudur

Meski berukuran lebih kecil, tapi Candi Mendut diprediksi berusia lebih tuda dari Candi Borobudur, karena hingga kini belum ditemukan atapnya setelah pertama kali ditemukan pada 1836.

Candi mendut berbentuk segi empat, dengan tinggi bangunan 26,40 meter. Tubuh Buddha di Candi ini berdiri di atas batur setinggi sekitar 2 meter. Dinding kaki candi dihiasi dengan 31 buah panel yang memuat berbagai relief cerita, pahatan bunga dan sulur-suluran yang indah.

4. Ada Cerita Tentang Kuwera dan Hariti

Relief Kuwera terpahat di dinding utara, relief Hariti terpahat di dinding selatan. Kuwera adalah seorang raksasa pemakan manusia yang bertobat setelah bertemu dengan Buddha. Ia berubah menjadi dewa kekayaan dan pelindung anak-anak.

Kuwera mempunyai seorang istri bernama Hariti, yang juga awalnya seorang raksasa pemakan manusia. Hariti juga bertobat setelah bertemu Buddha dan kemudian menjadi pelindung anak-anak.

5. Punya Struktur yang Kokoh

Baca Juga: 15 Link Twibbon Hari Waisak 2023 Terbaru dengan Desain Kekinian dan Cara Pasangnya

Mengutip situs Binus, Candi Mendut dibangun dari bahan batu bata dengan campuran batu andesit, sehingga terlihat sangat kokoh. Di dalamnya terdapat tiga buah arca Buddha serta sebuah patung Buddha Sakyamuni dengan posisi duduk.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI