Suara.com - Pasangan yang sama-sama bertubuh gemuk perlu menentukan posisi seks tertentu agar hubungan intim terasa nyaman. Sebab, salah menentukan posisi bisa jadi menimbulkan rasa nyeri.
Sehingga, posisi seks tertentu mungkin saja lebih nyaman bagi orang yang memiliki berat badan berlebih. Anggapan kalau pria maupun perempuan dengan berat badan berlebih dapat menyulitkan pasangannya, itu sebenarnya hanya mitos. Terpenting tahu bagaimana letak juga titij yang sama-sama dapat membuat nyaman.
Posisi berikut hanyalah saran. Terpenting tetap melakukan apa yang membuat pasangan merasa nyaman di tempat tidur.
Dikutip dari WebMD, berikut lima rekomendasi posisi hubungan seks bagi pasangan bertubuh gemuk.
Baca Juga: Posisi Seks Kaki Naik ke Pundak Memang Nikmat, Tapi Bahaya Gak Sih? Ini Kata Psikolog Dewasa
1. Misionaris
Pada posisi ini menempatkan pria di atas. Sementara perempuan di bawah sebaiknya taruh bantal di area pinggul untuk mencegah nyeri setelahnya. Beberapa pasangan merasa posisi misionaris lebih meningkatkan rasa koneksi, karena masing-masing dapay melihat wajah pasangannya.
2. Doggy style
Untuk posisi ini, perempuan biasanya berlutut. Jika kesulitan menopang diri sendiri dengan tangan dan lutut, pasangan yang berlutut dapat menumpuk bantal di bawah untuk menahan diri.
3. Cowgirl
Baca Juga: Waspada! Meski Terlihat Sehat, Orang Gemuk Berisiko Terkena Kanker, Begini Penjelasan Studi
Ada banyak pilihan untuk membuat posisi ini lebih nyaman. Perempuan yang berada di atas dapat mencondongkan tubuh ke depan agar pasangan bisa menopang sebagian dari berat badan Anda. Sedangkan pria yang berada di bawah dapat meletakkan beberapa bantal di bawah pinggul sebagai penyangga ekstra.
4. Spooning
Spooning adalah posisi berpelukan di mana kedua pasangan berbaring miring, menghadap ke arah yang sama. Bermain-main dengan sudut untuk menemukan apa yang cocok satu sama lain.
5. Standing
Posisi ini biasanya membuat lerempuan harus berbaring sedangkan pria berdiri dihadapannya ketika lakukan penetrasi. Bantal kembali bisa jadi andalan untuk menyangga pinggul apabila alas tidur yang dipakai tingginya belum sesuai.