Suara.com - Setelah membongkar mengenai perselingkuhan Virgoun, Inara Rusli mengaku siap dengan segala konsekuensi, termasuk dampak kepada anak. Ia sudah menyiapkan semua jawaban jika suatu saat anak-anaknya bertanya mengenai dirinya yang membongkar perselingkuhan suaminya itu.
Dalam podcast bersama Maia Estianty, Inara Rusli menjelaskan, ia akan menyampaikan kepada anak-anaknya mengenai perselingkuhan ayahnya. Bahkan, Inara Rusli mengaku, akan menjelaskan kepada anak alasan ia membongkar perselingkuhan itu.
“Aku akan tunggu mereka tanya kenapa gitu. Ya karena aku harus bisa bersikap, aku nunjukkin ke mereka bagaimana seharusnya kita bersikap ketika kita diinjak-injak, ketika kita diperlakukan yang enggak seharusnya. Aku enggak mau menunjukkan kalau kita yang diam aja,” ucap Inara Rusli dalam video yang diunggah di kanal Youtube MAIA ALELDUL TV beberapa waktu lalu.
Menurut Inara Rusli, dengan ia mengambil sikap saat ini, dapat menunjukkan kepada anaknya kalau dari setiap perbuatan selalu ada konsekuensi. Oleh sebab itu, baginya tidak semua hal bisa dimaklumi begitu saja.
Baca Juga: Inara Rusli Lepas Cadar di Depan Umum, Buya Yahya: Semoga Allah Mengampuninya
“Aku pengen mereka tumbuh yang mempunyai sikap. Kenapa harus kayak gitu? Ya kalian harus paham kalau setiap perbuatan itu ada konsekuensinya. Jadi aku enggak mau nutupin segala sesuatu itu ‘ya enggak apa-apa dimaklumi’, aku enggak mau. Jadi biar mereka yang menilai sendiri dan mereka bisa berpikir konsekuensi dari sesuatu yang bodoh gitu,” jelasnya.
Terkait perselingkuhan memang hal yang berat, apalagi jika dibicarakan kepada anak. Hal ini karena anak bisa menganggap perpisahan kedua orang tuanya adalah kesalahannya.
Selain itu, membahas masalah perselingkuhan salah satu orang tua kepada anak juga harus hati-hati. Usahakan untuk memberitahunya dengan sebaik mungkin, tanpa mengarah ke hal-hal lain yang berisiko memengaruhi kehidupannya.
Melansir Psychology Today, ketika membahas masalah perselingkuhan, usahakan untuk tidak berbicara mengenai kehidupan seks selama menikah. Jelaskan kepada anak kalau ada perubahan di antara ayah dan ibu sehingga tidak bisa bersama dan membutuhkan pasangan baru.
Pastikan juga untuk meyakinkan anak kalau mereka bukanlah penyebabnya. Jelaskan juga kalau perselingkuhan hingga bercerai itu adalah hal yang memang tidak bisa diperbaiki atau dikendalikan. Namun, yakinkan kalau meski kedua orang tuanya berpisah, tetap bisa menjaga diri sendiri walaupun tidak bersama.
Baca Juga: Pengacara Natasha Rizky Buka Suara Soal Peluang Kliennya Rujuk dengan Desta: Mungkin Ada Perdamaian
Penjelasan yang diberikan juga diusahakan sesuai usianya. Ketika sudah lebih dewasa nanti anak akan lebih mengerti dan paham. Namun, selalu tekankan kalau masalah tersebut bukanlah kesalahannya. Pastikan hal tersebut tidak memberikan dampak negatif bagi kehidupannya. Selalu antisipasi agar dampak penjelasan itu tidak membuat anak melakukan berbagai hal buruk.
Untuk lebih aman lagi, sebelum menjelaskan kepada anak penting melakukan konsultasi dengan terapis bagaimana cara menyampaikan yang baik. Ini akan membantu memberi saran yang tepat bagaimana mengatasi situasi ketika menjelaskan kepada anak.