Suara.com - Viral raut wajah Mario Dandy Satrio dikritik netizen karena dianggap tidak tulus saat meminta maaf kerena menganiaya David Ozora. Memang gimana cara minta maaf yang tulus dan tanda raut wajah penyesalan?
Dalam potongan video dari MetroTV yang diunggah ulang oleh akun #TolakPembodohan, terlihat Mario Dandy meminta maaf kepada David Ozora dan keluarganya. Namun ia melakukan permintaan maaf tersebut sambil tersenyum.
Respon ini diberikan Mario Dandy saat ditanya soal permintaan maaf untuk keluarga korban. Mario Dandy pun menjawab sambil tersenyum.
"Tentunya saya sangat menyesal dan saya mohon maaf," tuturnya sambil tersenyum.
Baca Juga: Borgol Model Baru Mario Dandy Viral, Anggota DPR RI Rieke Diah Pitaloka Ikut Geram
Melihat video ini banyak netizen yang dibuat kesal dengan ekspresi dan mimik yang dibuat anak mantan pejabat Kementerian Keuangan (Kemenkeu) itu.
Melansir Psych central, Sabtu (27/5/2023) menurut penelitian di 2021 menyebutkan beberapa tanda minta maaf tulus harus mengungkap penyesalan dan rasa bersalah, merasa bertanggung jawab, dan mengaku malu dengan perbuatannya.
Berapa ciri permintaan maaf tulus bisa dilihat dari kata yang dilontarkan saat meminta maaf, seperti sebagai berikut:
- Maaf aku salah. Kata yang tidak tulis bisa seperti, maaf aku salah tapi...
- Aku berbuat salah dan mengacau. Sedangkan kata yang tidak tulus seperti, aku bersalah tapi kamu juga salah karena berbuat...
- Saya memperlakukan kamu dengan buruk, sehingga pantas mendapatkan yang lebih baik. Sedangkan kata tidak tulus seperti, maaf tapi banyak orang tidak berlebihan seperti kamu.
Sementara itu melansir The University of British Columbia, peneliti menganalisis lebih dari 300.000 wajah perilaku penipuan emosional menemukan alih-alih benar-benar menyesal, peserta yang berpura-pura menyesal memperlihatkan lebih dari tujuh emosi universal yakni kebahagiaan, kesedihan, ketakutan, jijik, kemarahan, kejutan, dan penghinaan daripada mereka yang benar-benar menyesal.
“Kami menemukan bahwa selama memalsukan penyesalan, orang menunjukkan ekspresi emosi yang lebih luas. Mereka cenderung menunjukkan kemarahan dan penghinaan, sedangkan orang yang tulus tidak menunjukkan emosi semacam ini," ujar Kandidat PhD psikologi di kampus Okanagan UBC, Leanne ten Brinke.
Baca Juga: Kasus Pencabulan Terhadap AG Naik Penyidikan, Mario Dandy Bakal Jadi Tersangka Lagi?