Seperti Besi Berkarat, Dokter Boyke Ungkap Miss V Akam Mengkerut Jika Lama Tak Digunakan Untuk Hubungan Seks

Dinda Rachmawati Suara.Com
Kamis, 25 Mei 2023 | 19:20 WIB
Seperti Besi Berkarat, Dokter Boyke Ungkap Miss V Akam Mengkerut Jika Lama Tak Digunakan Untuk Hubungan Seks
Ilustrasi menjaga kesehatan miss V (freepik.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Vagina atau Miss V longgar tanpa kekuatan dan 'kemampuan meremas' seringkali menjadi masalah bagi kebanyakan wanita, hingga memengaruhi kemampuan mereka untuk mencapai orgasme. 

Namun, benarkah penyebabnya karena terlalu sering melakukan hubungan seksual? Menjawab hal tersebut, pakar seksual dr Boyke Dian Nugraha Sp.OG mengungkap jika hal tersebut merupakan mitos belaka.

Dikutip dari TikTok @sobatsehati, menurut dr Boyke justru sebaliknya. Di mana, dengan sering melakukan hubungan seksual otot-otot Miss V malah akan semakin terlatih.

"Kayak besi kalau nggak dipake dia karatan, demikian juga vagina kalau nggak dipake dia mengkerut kemudian menjadi lebih kering. Jadi sering-seringlah dipakai dengan suami," saran dia seperti Suara.com kutip pada Kamis (25/5/2023).

Baca Juga: Menjadi Diri Sendiri Saat Hubungan Seks, Kata Dokter Boyke Bisa Buat Wanita Lebih Mudah Orgasme Lho

Dilansir Healthline, hanya ada dua hal yang dapat memengaruhi elastisitas vagina Anda, usia dan persalinan. Sering berhubungan seks - atau hal lainnya - tidak akan menyebabkan vagina longgar.

Seiring waktu, persalinan dan usia berpotensi menyebabkan vagina longgar secara alami. Wanita yang pernah melahirkan lebih dari satu kali pervaginam cenderung memiliki otot vagina yang melemah. Namun, penuaan dapat menyebabkan vagina sedikit meregang, terlepas dari apakah Anda sudah memiliki anak.

Usia

Anda mungkin mulai melihat perubahan elastisitas vagina Anda mulai usia 40-an. Itu karena kadar estrogen Anda akan mulai turun saat memasuki tahap perimenopause .

Hilangnya estrogen berarti jaringan vagina Anda akan menjadi, lebih tipis, mengering kurang asam kurang elastis atau fleksibel. Perubahan ini mungkin menjadi lebih nyata setelah Anda mencapai menopause penuh.

Baca Juga: Link Video Syur Mirip Rebecca Klopper Dicari Netizen, Bolehkah Rekam Video Hubungan Seks Menurut Islam?

Persalinan

Wajar jika vagina Anda berubah setelah persalinan pervaginam. Lagi pula, otot-otot vagina Anda meregang untuk membiarkan bayi Anda melewati jalan lahir dan keluar dari pintu masuk vagina Anda.

Setelah bayi Anda lahir, Anda mungkin memperhatikan bahwa vagina Anda terasa sedikit lebih longgar dari biasanya. Itu sangat normal. Vagina Anda akan mulai mengendur beberapa hari setelah melahirkan, meskipun mungkin tidak sepenuhnya kembali ke bentuk aslinya.

Jika Anda pernah melahirkan berulang kali, otot vagina Anda cenderung kehilangan sedikit elastisitasnya. Jika Anda merasa tidak nyaman dengan hal ini, ada latihan untuk memperkuat otot dasar vagina sebelum, selama, dan setelah kehamilan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI