Suara.com - Banyak cara dilakukan agar lebih puas saat berhubungan intim, salah satunya kebiasaan suami lakukan posisi seks mengangkat kaki istri di atas pundak bahaya nggak sih?
Psikologis Klinis Dewasa, Inez Kristanti mengakui mengangkat kaki perempuan ke atas pundak, membuat lelaki lebih leluasa dan maksimal lakukan penetrasi Mr P ke Miss V.
"Nah, kemungkinan karena di posisi ini masuk bisa lebih dalam, jadi lebih enak buat cowok. Sebenarnya sih ini bisa bikin masuknya lebih berasa," ujar Inez melalui konten TikTok @inezkristanti dikutip suara.com, Jumat (19/5/2023).
Meski lebih nyaman bagi suami, tapi Inez mengingatkan posisi seks ini bisa membuat istri tidak nyaman karena bisa menyebabkan nyeri dan sakit saat berhubungan intim. Bahkan bisa menimbulkan rasa 'diobok-obok'.
Baca Juga: Waspada! Dokter Boyke Ingatkan Anak Bisa Trauma Lihat Orangtua Berhubungan Seks
"Di posisi ini titik sensitif cewek juga cenderung buat susah untuk kena, jadi cowok-cowok tanya juga ke pasangannya dia nyaman atau enggak. Jangan main angkat-angkat aja," ungkap Inez.
Sehingga alih-alih memuaskan diri sendiri, hubungan seks adalah aktivitas 2 orang yang tidak hanya melibatkan fisik tapi juga perasaan dan emosional, inilah sebabnya hubungan seks harus menyenangkan.
Sementara itu beberapa waktu Dokter Boyke Dian Nugraha mengungkap ada 3 tanda berhubungan yang menyenangkan tanpa paksaan dan bisa meningkatkan keharmonisan rumah tangga, seperti sebagai berikut:
1. Tidak Ada Target
Lantaran kuncinya seks yang menyenangkan, maka saat berhubungan seks jangan memberikan target, misalnya hanya boleh satu kali orgasme atau hanya di satu ruangan tertentu saja, tapi dibiarkan sebebasnya.
"Jadi jangan pakai target-target, eh gue mesti orgasme 2 kali ya, lo sekali aja keluarnya. Nggak bisa begitu!," ujar Dokter Boyke dalam konten edukasi di Instagram pribadinya yang diunggah pada 16 Maret 2023.
2. Saling Balas Menyentuh
Kunci dari seks adalah sentuhan, terutama di berbagai area sensitif. Cara menyentuhnya juga harus lembut dengan perasaan tulus menyayangi pasangan.
"Jadi ketika saling menyentuh, dibalas juga dengan menyentuh, jadi ada take and give-nya,"
"Ketika dia cium, gantian dia cium lagi. Ketika dipegang, dia pegang lagi," sambungnya.
3. Saling Proaktif
Lelaki yang juga dokter obgyn itu menjelaskan, jika hubungan seks adalah kegiatan antara dua orang yang saling menyayangi.
Sehingga hubungan seks yang sukses, saat pasangan saling berlomba ingin memberikan kasih sayangnya lewat hubungan badan.
"Jadi, jangan dia disentuh dia diem aja kayak gedebong pisang. Itu nggak bisa," tutup Dokter Boyke.