Infografis
Suara.com - Kabar gugatan cerai yang dilayangkan Desta kepada Natasha Rizki membuat warganet terkejut. Pasalnya, warganet kembali mengingat perjuangan Natasha Rizki yang rela menikah di usianya yang masih sangat muda.
Namun, ia tetap memutuskan menikah dengan Desta pada 2013 lalu.
Sementara itu, saat memutuskan menikah muda juga sempat membuat Natasha Rizki mengeluh. Menurutnya, ia kala itu yang meminta untuk bisa menikah muda. Namun, rupanya ada beberapa hal yang cukup disesalinya.
![Desta dan istrinya, Natasha Rizki [Suara.com/Ismail]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/03/05/65597-desta-dan-istrinya-natasha-rizki-suaracomismail.jpg)
“Dan gua pun akhirnya mikir ketika gua nanya sama Allah ‘kenapa sih gua harus gini, kenapa gua nikahnya cepet, gini gini’ kayak gua nyadar diri mohon maaf nih ya, yang milih suaminya lu, yang mau nikah cepet juga lu, udah dilarang orang tua nikah cepet, tapi masih juga,” ungkap Natasha Rizki dalam potongan video yang diunggah akun Tiktok @myheavenisonyourlips, Rabu (17/5/2023).
Baca Juga: Natasha Rizki Ternyata Pernah Diajak Desta ke Klub Malam Hingga Berujung Disekap
Natasha Rizki mengatakan, ia jadi merasa orang yang tidak bersyukur. Padahal, kala itu ia yang mau menikah muda dengan Desta. Namun, setelah dikabulkan justru banyak keluhan yang dirasakannya.
“Ibaratnya kayak kata Allah tuh apa yang lu minta udah gua kasih. Jadi kalau sekarang gua komplain gitu ya enggak ada yang bisa disalahin,” sambungnya.
Melansir The Daily Star, menikah muda memang memiliki banyak risiko. Pasalnya, akan banyak tantangan yang mungkin akan dihadapi pada seseorang yang memutuskan menikah di usia muda. Berikut beberapa kemungkinan dampak dari menikah di usia muda.
1. Kurang pengalaman hidup
Menikah di usia muda akan membuat seseorang melewati banyak hal. Pasalnya, di usia muda, menjadi waktu untuk mencari jati diri dan melakukan berbagai hal. Namun, dengan menikah muda, dapat melakukan hal tersebut menjadi lebih sulit.
2. Finansial yang belum stabil
Menikah di usia mudah juga memiliki risiko finansial. Sebab usianya masih muda, belum ada kemampuan finansial yang stabil dalam membangun rumah tangga. Sementara dalam rumah tangga sangat dibutuhkan banyak pengeluaran.
3. Pengembangan diri belum selesai
Di usia muda menjadi waktu untuk melakukan banyak hal. Ada banyak kesempatan untuk pengembangan diri sendiri. Bahkan, banyak pengalaman yang mungkin bisa dilakukan. Namun, menikah muda akan membuat hal tersebut sulit dilakukan sehingga tidak ada pengembangan diri.
4. Prioritas yang berubah
Saat menikah, prioritas utama adalah rumah tangga. Oleh sebab itu, akan ada banyak perubahan dalam diri sendiri, termasuk dalam pekerjaan, pertemanan, dan lainnya.
5. Risiko perceraian lebih tinggi
Menikah muda rupanya berisiko sebabkan perceraian yang cukup tinggi. Dalam Office for National Statistics UK dikatakan, mereka yang menikah di usia mudah lebih berisiko alami perceraian. Hal ini karena sikapnya yang belum dewasa, serta banyak faktor lainnya yang mendorong perceraian.
6. Tekanan dari keluarga
Menikah di usia muda mungkin akan berisiko adanya adanya banyak komentar negatif baik dari keluarga, hingga masyarakat.
7. Emosi yang belum matang
Mereka yang masih mudah belum memiliki emosi yang dewasa. Hal ini berpengaruh pada mental dan kehidupan sehari-hari. Itu juga yang berisiko sebabkan adanya berbagai masalah dalam rumah tangga.
