Suara.com - Teh kerap menjadi pilihan saat seseorang sedang berusaha turunkan berat badan. Namun, tentu saja tidak semua jenis teh bisa mewujudkan keinginan tersebut.
Dengan pengolahan yang sederhana, tidak heran jika penggunaan teh sebagai menu diet semakin banyak dilakukan. Apakah Anda termasuk salah satu yang tertarik mencobanya?
Jenis Teh untuk Turunkan Berat Badan
Mengutip dari laman Everyday Health, berikut adalah beberapa jenis teh yang kerap diminum saat diet.
Baca Juga: Virgoun Paksa Istri Turun Berat Badan, Tukang Selingkuh Bisa Berubah Jadi Setia Gak Sih?
1. Teh hijau
Sebuah penelitian di Taiwan sempat membuktikan bahwa minum dua cangkir teh hijau setiap hari selama setidaknya 10 tahun akan membuat Anda memiliki lemak yang lebih sedikit di area pinggang.
Studi lain juga pernah membuktikan bahwa suplemen ekstrak teh hijau bisa menurunkan berat badan hingga 200 kalori hanya dalam waktu 24 jam.
Manfaat tersebut mungkin didapatkan dari adanya senyawa Epigallocatechin Gallate (EGCG) yang dapat memperbaiki metabolisme sekaligus membakar lemak.
2. Teh hitam
Baca Juga: 5 Cara Menurunkan Berat Badan setelah Lebaran, Coba Sambil Tetap Ibadah
Kandungan theaflavin pada teh hijau setelah melalui proses fermentasi dipercaya mampu menurunkan berat badan. Salah satu jenis polifenol itu bakal bekerja dengan cara menurunkan asupan kalori serta mengurangi penyerapan lemak dan karbohidrat.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak teh hitam pada tikus gemuk menghasilkan penurunan berat badan setelah penggunaan selama empat minggu.
3. Teh oolong
Oolong tea merupakan teh yang didapat dari proses fermentasi. Proses itulah yang membuat teh ini memiliki warna lebih gelap dan rasa sedikit lebih pahit.
Namun di balik rasa pahitnya, teh oolong dikenal cukup ampuh untuk turunkan berat badan. Khasiat tersebut diperoleh dari kandungan polifenol berupa katekin dan theaflavin.
Seperti jenis teh lainnya, oolong juga dilengkapi dengan kafein yang bisa membantu menurunkan berat badan.
4. Teh putih
Dibandingkan lainnya, teh putih merupakan jenis teh yang proses pembuatannya paling sederhana. Pemrosesan tersebut kemudian membuat teh putih memiliki sifat antioksidan, anti peradangan, dan kandungan EGCG yang cukup tinggi.
Teh putih kerap disarankan untuk membantu proses pemecahan lemak dan pencegahan pembentukan lemak baru. Dengan begitu, jumlah lemak yang terbentuk di tubuh Anda akan berkurang.
5. Teh kembang sepatu
Memiliki rasa asam, teh yang diolah dari daun kembang sepatu ini juga dipercaya untuk turunkan berat badan.
Sebuah penelitian sempat dilakukan dengan cara pemberian teh kembang sepatu selama 12 minggu berturut-turut pada orang dewasa yang mengalami kelebihan berat badan. Melalui penelitian tersebut terlihat adanya penurunan berat badan, indeks massa tubuh, dan juga lemak.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri