Infografis
Suara.com - Mendiang Putri Diana rupanya merasa kalau Pangeran Harry lebih siap untuk menjadi Raja di Inggris dibandingkan Pangeran William.
Putri Diana bahkan telah memanggil anak bungsungnya itu dengan sebutan Raja sejak ia kecil. Tetapi, panggilan itu menjadi rahasia di antara keduanya.
Pakar kerajaan Robert Jobson mengatakan kalau panggilan rahasia itu berupa GKH atau Good King Harry, Raja Harry yang baik.
"Dia dulu menyebut Harry sebagai GKH karena dia pikir Harry mungkin akan lebih siap untuk peran itu di masa depan daripada William," kata Robert kepada program Channel 5 William & Harry: Princes At War?, dikutip dari Mirror.
Dikatakan oleh Robert kalau William sering mengatakan kepada ibunya bahwa dia tidak ingin menjadi raja. Sementara sang adik, Harry yang ketika itu masih jadi anak-anak yang nakal menjawab dengan lantang.
"Jika kamu tidak menginginkan pekerjaan itu, aku akan memilikinya," kata Robert, menirukan perkataan Harry.
Penyiar TV Jeremy Paxman juga mengatakan kalau Diana pernah berbicara tentang masa depan putranya selama pertemuan makan siang.
"Kami berbicara tentang anak-anak kami dan dia mengatakan William sering mengatakan kepadanya bahwa dia tidak benar-benar ingin menjadi raja. Maka Harry akan berkata, 'Jika kamu tidak menginginkan pekerjaan itu, aku akan memilikinya'," ucap Jeremy.
Berdasarkan silsilah keluarga, Pangeran William memang jadi pewaris takhta Raja pertama tepat di bawah Raja Charles karena posisinya sebagai putra sulung.
Baca Juga: Pangeran William dan Kate Middleton 'Usir' Pangeran Harry dan Meghan Markle?
Kemudian, di bawahnya urutan takhta berlanjut untuk ketiga anaknya, Pangeran George, Putri Charlotte, dan Pangeran Louis. Barulah Pangeran Harry ada di urutan selanjutnya menjadi raja.
