Suara.com - Keharmonisan pasangan suami istri tentu dipengaruhi juga dengan gairah seksual. Dokter spesialis obgyn sekaligus seksolog dokter Boyke Dian Nugraha menuturkan pentingnya menjaga dua hal ini agar gairah seks tidak loyo.
Dalam sebuah tayangan di kanal YouTube TALKPOD yang diunggah pada 27 November 2020 lalu, Rigen sebagai salah satu pengisi acara menanyakan perihal dirinya yang kerap merasa loyo atau kurang bergairah saat berhubungan seksual pada dokter Boyke.
Dokter Boyke menuturkan hal tersebut dikarenakan dua faktor. Pertama berat badan dan kedua stamina tubuh yang tidak prima.
“Gemuk itu kan mengandung banyak lemak, lemak itu aromatisasinya adalah estrogen (hormon perempuan). Akibatnya, hormon laki-lakinya tertekan jadi gairah seksmu turun,” jawab dokter Boyke, dikutip pada Rabu (12/3/2023).
Baca Juga: Jangan Cukur Habis Rambut Kemaluan, Ini Pilihan Model yang Populer
Selain berat badan yang berlebih, dokter Boyke juga menambahkan tubuh yang sudah lelah pun bisa berdampak pada gairah seks. Hal ini dikarenakan saat berhubungan seks dibutuhkan energi sekitar 200 kalori atau setara naik turun tangga tiga lantai.
“Jadi kalau kamu udah kecapekan naik tangga aja udah ngos-ngosan, hubungan seksnya juga seperti itu nantinya (tidak bergairah atau loyo),” imbuhnya.
Maka dari itu dokter Boyke menganjurkan untuk memperbaiki berat badan dan menjaga stamina agar tetap bagus. Sehingga tidak mempengaruhi gairah seksual baik bagi pria mau pun wanita.
Menanggapi hal tersebut, dokter Boyke pun menanggapi apabila mr. P tidak ‘bangun’ saat gairah seksual itu datang maka kemungkinan adanya gangguan.
Meski sejatinya mr. P adalah organ yang tidak bisa dikendalikan, tetapi jika hal tersebut terjadi harus dilakukan pemeriksaaan.
Baca Juga: Cara Hamil Anak Lelaki Menurut Dokter Boyke, Ternyata Dipengaruhi Bentuk Sperma
“Karena sebenarnya ketika bangun pun ‘dia’ juga harus bangun. Kalau (orangnya bangun mr.P tidak bangun) berarti ada gangguan di organ intimnya,” pungkas dokter Boyke. (Shilvia Restu Dwicahyani)