Sensory play tidak hanya beraku pada panca indera saja, melainkan juga aktivitas gerakan anak. Salah satunya dalam membantu untuk mengenali lingkungan sekitar. Sensory play bisa dilakukan dengan cara mengajak anak berjalan-jalan. Hal tersebut akan membuat anak melihat-lihat dan melatih gerak tubuhnya.
3. Meningkatkan Kemampuan Bahasa
Anak yang sudah mulai belajar tutur kata akan sangat terbantu dengan sensory play karena anak akan belajar mengenai ragam bentuk yang belum pernah ia lihat sebelumnya. Dengan sensory play bisa membantu anak menambah kosakata baru.
4. Membedakan Jenis Suara
Seiring bertambahnya usia, kemampuan mendengar dan daya ingat anak pun berkembang. Melalui sensory play, anak akan bisa membedakan jenis suara yang ia dengar seperti sirine ambulan, klakson mobil, atau mesin bor. Serta membantunya untuk meniru suara tersebut.
5. Mengasah Kreativitas Anak
Sensory play merupakan aktivitas yang menarik dan menyenangkan bagi anak. Tak ayal, kegiatan ini bisa bermanfaat untuk mengasah kreativitas dan imajinasi anak. Misalnya, melalui permainan balok kayu, anak mampu merealisasikan imajinasinya untuk membentuk sebuah rumah.
Shilvia Restu Dwicahyani