Suara.com - Dibandingkan dengan lelaki, tanda orgasme pada perempuan lebih sulit dikenali. Bahkan, tidak semua perempuan bisa merasakan kepuasan seksual semudah lelaki. Hingga akhirnya, mereka pun memilih untuk menunjukkan orgasme palsu.
Sesuai dengan namanya, orgasme palsu atau faking orgasm adalah cara perempuan berpura-pura mencapai orgasme untuk menyenangkan pasangan.
Dikutip tayangan Boykepedia di Vidio, pakar seks Boyke Dian Nugraha, SpOG mengatakan jika hal ini dibuktikan dari hasil riset jurnal medis, di mana beberapa perempuan bahkan tidak bisa menikmati seks.
Penelitian yang diterbitkan dalam Archive of Sexual Behaviors pada Oktober 2011 menunjukkan bahwa 54% dari 453 wanita di Amerika Serikat yang berada dalam hubungan heteroseksual jangka panjang mengaku pernah memalsukan orgasme.
Sayangnya, kebanyakan lelaki justru menganggap bahwa hal itu dikarenakan mereka mengalami ejakulasi dini.
"Memang benar ejakulasi dini bisa menjadi salah satunya. Namun yang paling banyak adalah pola permainan seks yang dilakukan," pungkas dia seperti yang Suara.com kutip pada Sabtu (8/4/2023).
Banyak lelaki tidak mengerti akan kepuasan perempuan ketika bercinta. Padahal, kata dr Boyke ada tanda saat kaum Hawa mengalami kepuasan saat dirinya mencapai orgasme. Apa saja ciri-cirinya?
Pertama, ini terlihat pada fisiknya, yakni perempuan akan mengalami kedutan-kedutan di sekitar alat kelamin, tapak kaki, rona merah di antara dada dan wajah dan perasaan seperti melayang.
"Sebelum dia orgasme itu ada tanda-tanda yang lain. Seperti nafas yang semakin lama semakin kencang, matanya merem melek. Kalau ciri-ciri itu tidak ada berarti wanita tersebut tidak mengalami kepuasan," tutup dia.