Suara.com - Banyak orang yang menyukai kopi, bahkan beberapa di antara mereka merasa harus minum kopi sebelum beraktivitas di pagi hari. Di sisi lain, tak sedikit orang yang percaya bahwa penderita asam urat sebaiknya menghindari untuk minum kopi. Namun, sebenarnya penderita asam urat boleh minum kopi atau tidak?
Fakta Kopi dan Asam Urat
Penyakit asam urat merupakan suatu jenis radang sendi yang bisa memengaruhi persendian di dalam tubuh. Penyakit tersebut biasanya akan menimbulkan gejala berupa nyeri serta kaki dan jari kaki sulit digerakkan. Kondisi itu bisa disebabkan lantaran terlalu banyaknya asam urat yang menumpuk pada tubuh.
Oleh karena itu, kandungan asam urat ini bisa mengendap pada sendi yang dapat memicu terjadinya pembengkakan serta peradangan yang sangat menyakitkan. Seseorang yang terbiasa mengonsumsi makanan dengan kandungan purin tinggi, seperti daging merah atau kerang, serta minum minuman beralkohol secara berlebihan bisa membuat kadar asam urat naik.
Baca Juga: 7 Pantangan Makanan Asam Urat, Jangan Nekat Makan Jeroan!
Oleh karenanya, pencegahan yang paling baik bagi penderita asam urat adalah menghindari semua kebiasaan yang dapat memicu kambuhnya penyakit pada sendi kaki ini. Selain itu, mengonsumsi berbagai jenis makanan sehat juga harus dilakukan supaya meminimalisir asupan purin yang masuk.
Meski demikian, informasi yang berkembang selama ini seorang penderita asam urat harus menghindari minum kopi. Lantas, benarkah demikian? Atau, justru sebaliknya mereka dianjurkan minum kopi?
Faktanya, dirangkum dari Halodoc, berdasarkan sejumlah penelitian, kopi disebut berperan aktif terhadap penurunan risiko asam urat. Kopi diyakini bisa mengurangi risiko penumpukan kadar asam urat melalui beberapa mekanisme. Salah satunya, yakni meningkatkan laju dari pengeluaran asam urat oleh tubuh.
Tak hanya itu, kopi juga dipercaya bisa meminimalisir pembentukan asam urat di dalam tubuh. Rutin minum kopi juga dikaitkan dengan tingkat asam urat yang jauh lebih rendah dan penumpukan hiperurisemia yang lebih sedikit. Adapun pengertian hiperurisemia sendiri adalah penumpukan asam urat yang ada di dalam tubuh.
Sebuah penelitian menyebutkan, seseorang yang minum kopi dengan jumlah paling banyak dalam sehari memiliki kadar asam urat cenderung lebih rendah. Jadi, kesimpulan dari pertanyaan penderita asam urat boleh minum kopi atau tidak adalah boleh karena terdapat senyawa tertentu pada kopi yang berperan aktif menurunkan kadar asam urat dalam tubuh.
Baca Juga: 5 Air Rebusan untuk Menurunkan Asam Urat, Daun Mangga Sampai Daun Kelor
Kesimpulannya, kopi memang dapat memberikan efek perlindungan kepada penumpukan asam urat di dalam tubuh. Hal ini lantaran kandungan kopi sama dengan cara kerja obat tertentu yang bisa menurunkan kadar asam urat. Terdapat dua jenis obat asam urat yang kerap diresepkan dokter, yakni inhibitor xantin oksidase dan urikosurik.
Nah, demikian tadi penjelasan mengenai asam urat boleh minum kopi atau tidak. Penderita asam urat boleh minum kopi asalkan dalam jumlah yang wajar dan tidak berlebihan atau minimal satu gelas per hari.
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari