Suara.com - Orgasme pada dasarnya menjadi puncak saat pasangan berhubungan seksual. Biasanya, seseorang akan merangsang titik-titik sensitif yang mendorong pasangannya hingga mencapai orgasme.
Meski demikian, pada sebagian perempuan terkadang sulit untuk mencapai orgasme. Dokter spesialis kandungan dan seksolog, Dokter Boyke mengatakan, sulitnya perempuan untuk orgasme karena masih banyak pria yang minim pengetahuan titik rangsang pasangannya.
Menurut Dokter Boyke, pria tersebut tidak memiliki pengetahuan atau kepekaan terhadap titik-titik rangsang wanitanya. Oleh sebab itu, banyak perempuan yang alami kesulitan untuk mencapai orgasme saat berhubungan seksual.
“Biasanya di Indonesia kebanyakan mereka itu tidak tahu titik-titik peka rangsangan, pengetahuan si lakinya itu kurang banget,” ucap Dokter Boyke dalam video di kanal Youtube TALKPOD dua tahun lalu.
Baca Juga: Lina Mukherjee Ditolak 'Begituan' Kekasih Meski Sudah Telanjang, Kok Enggak Mau?
Dokter Boyke menuturkan, seharusnya pihak pria dapat mencoba merangsang berbagai titik agar pasangannya bisa mencapai orgasme. Hanya saja, yang menjadi kendala menurut Dokter Boyke, beberapa pasangan ingin main terlalu cepat.
“Misalnya dia harus mencium kelopak mata, belakang telinga, leher, kemudian bibir, turun ke payudara dan lain sebagainya mereka tuh enggak ngelakuin itu. Orang-orang Indonesia tuh kadang-kadang main cepet-cepetnya aja udah kayak ayam kan,” sambungnya.
Untuk itu, Dokter Boyke menyarankan, pasangan harus bisa komunikasi terlebih dahulu sebelum melakukan hubungan seks. Pasangan dapat melakukan mandi bersama agar tidak malu dan bisa mengetahui titik-titik sensitif lawan mainnya.
“Wanitanya juga harus mengomunikasikan biasanya sebelum berhubungan seks. Biasanya pasangan pengantin baru sebelum berhubungan seks disuruh mandi berdua dulu supaya enggak malu, karena ada beberapa ada yang malu lihat pasangannya. Makannya disuruh mandi berdua sambil mengetahui titik-titik rangsangnya,” jelas Dokter Boyke.
Jika perempuan mencapai orgasme, ini akan memberikan hal baik. Apalagi, pada dasarnya perempuan memiliki kemampuan untuk bisa orgasme berkali-kali. Untuk itu, pria juga diharapkan dapat bertahan lama saat berhubungan seks.
Baca Juga: Kepergok Anak Sedang Berhubungan Intim, 4 Hal Ini Mesti Kamu Lakukan
“Kalau sampe Orgasme kan dia sudah sampai puncak, tapi perempuan kelebihannya dia bisa berkali-kali alias multiple orgasm. Jadi musti dilama-lamain kalo cuma dapet sekali ngapain gitu. Padahal dia (perempuan) berpotensi berkali-kali. Tapi si cowonya juga mesti ok,” pungkasnya.