David Ozora Sudah Bisa Tertawa Meski Pandangannya Masih Kosong, Begini Kondisi Terbarunya

Dinda Rachmawati Suara.Com
Senin, 03 April 2023 | 12:25 WIB
David Ozora Sudah Bisa Tertawa Meski Pandangannya Masih Kosong, Begini Kondisi Terbarunya
David dan ayahnya, Jonathan Latumahina (Twitter/@seeksixsuck)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Korban penganiayaan Mario Dandy, David Ozora disebut mengalami cedera otak parah yakni diffuse axonal injury (DAI). Lebih dari satu bulan berlalu, saat ini, kondisi petinggi GP Ansor tersebut semakin membaik dan memperlihatkan banyak kemajuan. 

Kini, disebutkan akun Instagram @nongandah, David Ozora sudah mulai bisa tertawa meski tatapannya masih terlihat kosong. Sayangnya, saat ini pemuda 17 tahun tersebut masih belum bisa mengingat orang-orang disekitarnya, termasuk sang ayah. 

"Senang banget David udah bisa tertawa tapi sedih karena tatapan matanya masih terlihat kosong gitu ya," tulisnya dalam postingan tersebut seperti yang Suara.com kutip Senin (3/4/2023).

Pada hari ke 42, David juga memiliki kesadaran kuantitatif yang semakin baik. Namun untuk kesadaran kualitatif (kognitif), hal ini masih memerlukan penilaian jangka panjang.

Baca Juga: Sebut Tangis Istri Rafael Alun Palsu, Janji Jonathan ke Anaknya David: Besok Dimulai Tangisan-tangisan Sebenarnya dari Orang-orang Zalim Itu

Kondisi Terkini David Ozora, Bisa Tertawa Tapi Tatapan Masih Kosong (Instagram/@nongandah)
Kondisi Terkini David Ozora, Bisa Tertawa Tapi Tatapan Masih Kosong (Instagram/@nongandah)

Karena banyak sekali penilaian yang harus dilakukan baik secara fisik maupun psikis, sehingga tim rumah sakit membutuhkan waktu untuk terapi ini dengan protokol ketat dan observasi home care 6 bulan - 1 tahun.

"Kondisi david di hari ke 42 ini terbagi atas 2 hal. 1. Kesadaran kuantitatif sudah sangat baik, organ vital juga baik tidak ada masalah," ungkap dia.

Namun saat ini fisiknya masih sangat rentan, bahkan beberapa hari lalu ia sempat mengalami demam dengan suhu tinggi sampai 38.4 derajat celcius. 

"Butuh doa dan dukungan sahabat dan temen2 semua supaya bisa stabil. Diffuse axonal injury adalah cedera otak sangat berat, kita boleh bersyukur atas ucapan hari ini tapi tetap harus ikhlas, karena progress David ini adalah ikhtiar kita semua," ujarnya.

Secara umum, pengertian Diffuse axonal injury (DAI) adalah bentuk cedera otak traumatis. Itu terjadi ketika otak dengan cepat bergeser di dalam tengkorak saat cedera sedang terjadi.

Baca Juga: Ibunda Mario Dandy Akhirnya Bicara dan Minta Maaf Berurai Air Mata, Netizen Ragukan Tangisannya

Serat penghubung panjang di otak yang disebut akson pecah dalam otak dengan cepat berakselerasi dan melambat di dalam tulang keras tengkorak. DAI biasanya menyebabkan cedera pada banyak bagian otak, dan orang yang menderita DAI biasanya akan mengalami koma. 

Hal ini juga dijelaskan Jonathan dalam cuitan lainnya. Ia menggambarkan separah apa kondisi David saat ini, di saat para pelaku justru mengobral alasan-alasan mereka yang sebenarnya tak ada hubungannya dengan aksi penganiayaan yang dilakukan. 

"Ketika otak mengalami trauma berat, maka otak terjadi pergeseran ekstrim yang menyebabkan serabut2 syaraf ini pecah. David alami ini dan koma. Efek dari DAI adalah penurunan kualitas hidup dan cacat permanen," pungkas dia. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI