Suara.com - Salat tarawih menjadi salah satu ibadah rutin yang dilakukan selama bulan Ramadhan. Setiap malamnya, umat Muslim akan menjalankan ibadah salat tarawih demi menyempurnakan puasa yang dijalankannya selama sebulan penuh.
Salat tarawih dianjurkan untuk dilaksanakan secara berjamaah di masjid atau musala. Namun, seseorang yang tidak bisa melakukannya secara berjamaah tetap dapat menjalankan salat tarawih sendiri.
Salat tarawih juga memiliki keistimewaannya sendiri. Pasalnya, setiap malamnya, salat tarawih memiliki keutamaan yang berbeda-beda. Sebab saat ini memasuki 10 malam pertengahan di bulan Ramadhan. Berikut beberapa keutamaan menjalankan ibadah salat tarawih di 10 malam pertengahan bulan Ramadhan mengutip Nu Online.
Malam Ke-11:
![Sejumlah umat Islam melaksanakan shalat tarawih pertama bulan Ramadhan 1444 H di Masjid KH Hasyim Asy’ari, Jakarta, Rabu (22/3/2023). [ANTARA FOTO/Fauzan].](https://media.suara.com/pictures/original/2023/03/23/43436-salat-tarawih-di-masjid-kh-hasyim-asyari.jpg)
Pada malam kesebelas, mereka yang menjalankan kelak akan meninggal dunia seperti keadaan dimana ia baru dilahirkan dari perut ibunya.
Malam Ke-12:
Pada malam kedua belas, mereka yang menjalankan salat tarawih di hari kiamat wajahnya bersinar bagaikan bulan di malam purnama.
Malam Ke-13:
Orang yang menjalankan tarawih pada malam ketiga belas, saat hari kiamat ia akan selamat dari segala macam keburukan.
Baca Juga: Wahai Muda Mudi Ingat Ini, Ustaz Abdul Somad Jelaskan Hukum Orang Puasa tapi Pacaran: Putusin Aja!
Malam Ke-14: