Suara.com - Saat berpuasa, kita dianjurkan mengonsumsi makanan yang manis saat berbuka. Hal ini sesuai dengan anjuran Rasulullah SAW yang menyegarkan berbuka dengan kurma atau air putih pada saat berpuasa.
Sebenarnya hal inilah yang menjadi awal mula kita mengenal istilah takjil. Takjil sendiri sebenarnya diambil dari bahasa Arab yang artinya menyegarkan untuk berbuka.
Itulah mengapa kita dianjurkan untuk mengonsumsi takjil berupa makanan atau minuman manis saat berbuka. Selain memiliki banyak manfaat jika dikonsumsi dalam porsi yang tepat, berbuka dengan makanan manis juga dapat menjaga daya tahan tubuh.
Pasalnya, saat berpuasa seseorang hanya mengonsumsi kalori sekitar 20-25 persen saja. Selama berpuasa, gula darah tubuh akan terus menurun sepanjang hari.
Akibatnya, beberapa orang akan merasa kehilangan energi, mengantuk, lemas, dan menjadi tidak bersemangat. Oleh sebab itu, kita dianjurkan berbuka dengan yang manis.
Lantas, apa pentingnya berbuka puasa dengan makanan yang manis? Yuk, simak penjelasannya!
1. Meningkatkan Energi

Salah satu manfaat penting berbuka puasa dengan makanan atau minumam yang manis adalah untuk meningkatkan energi. Diketahui bahwa gula darah merupakan sumber energi utama bagi tubuh.
Namun, saat berpuasa gula darah akan terus menurun sehingga tubuh kehilangan energi. Itulah mengapa tubuh memerlukan makanan manis saat berbuka, yakni untuk meningkatkan energi.
Baca Juga: Ingin Buka Puasa Dengan Nuansa Sunset di Pusat Jakarta, Tempat Ini Cocok Banget
2. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh